icon-category Lifestyle

6 Rahasia Wanita Jepang Tetap Ramping

  • 28 Mar 2017 WIB
Bagikan :

Wanita Jepang disebut-sebut termasuk di antara yang paling cantik dan elegan di dunia.

Bahkan ada yang bilang, pada usia 30 tahun, mereka terlihat seperti berusia 18 tahun. Pada usia 40 tahun, penampilan wajah mereka seperti berusia 25 tahun.

Tidak hanya itu, orang-orang Jepang dikenal memiliki rentang hidup yang paling lama.

Di balik awet muda wanita-wanita Jepang itu, ternyata tersimpan rahasia diet dan gaya hidup sehat mereka. Resep itu membuat mereka selalu terlihat muda dan berusia panjang.

1. Diet seimbang yang kaya gizi

Kebiasaan Makan Wanita Jepang

Salah satu kesalahpahaman umum bahwa orang Jepang hanya makan sushi. Diet mereka, pada kenyataannya, lebih beragam. Mereka lebih suka ikan, rumput laut, sayuran hijau, kedelai, nasi, buah, dan teh hijau. Diet orang Jepang kaya dan seimbang, dan hampir tidak mengandung kalori tinggi dan junk food.

Kesegaran bahan makanan dan relevansinya dengan musim adalah sangat penting. Mereka biasanya makan produk-produk yang matang pada musimnya. Ikan musiman juga disukai.

Cuaca merupakan faktor penting lain. Di musim dingin, orang Jepang biasanya makan daging, ikan, dan sup panas. Mereka juga mengonsumsi minuman panas. Sedangkan di musim panas mereka lebih suka sup dingin, seafood, ramen dingin, dan salad.

2. Cara memasak yang sehat

Kebiasaan Makan Wanita Jepang

Secara tradisional, orang Jepang memasak makanan mereka dengan merebus, memanggang, mengukus, atau menggoreng dalam panci khusus dengan minyak yang sangat sedikit. Sayuran selalu diiris sehingga mereka terlihat lebih baik dan masak lebih cepat. Keuntungan dari metode tersebut adalah nilai gizi makanan bisa dipertahankan.

Kaldu dari sayuran adalah dasar yang populer bagi berbagai macam hidangan Jepang. Wanita Jepang sangat berhati-hati dengan rempah-rempah.

Mereka berusaha keras untuk menjaga makanan tetap ringan tanpa menimbulkan beban berlebih pada perut, hati, dan ginjal. Intisari dari masakan Jepang adalah menonjolkan keindahan, warna, dan rasa alam.

3. Budaya saat makan

Kebiasaan Makan Wanita Jepang

Makan juga merupakan ritual di Jepang. Mereka makan secara perlahan-lahan, dengan potongan-potongan kecil, serta porsi dan piring yang juga kecil.

Mereka berusaha untuk menjaga rasa dan penampilan makanan tetap alami. Karena itu mereka jarang menghiasnya.

Hidangan yang berbeda dalam satu piring sama adalah hal buruk. Karena itu setiap makanan harus memiliki tempat tersendiri. Piring tidak pernah sampai terisi benar-benar penuh. Hal ini untuk mencegah makan berlebihan.

4. Beras pengganti roti

Kebiasaan Makan Wanita Jepang

Beras merupakan bagian penting dari setiap makanan Jepang. Beras dimasak tanpa garam atau mentega. Dengan tidak adanya makanan bertepung akan membantu menjaga tubuh wanita Jepang tetap ramping.

5. Sarapan adalah makanan utama

Kebiasaan Makan Wanita Jepang

Sarapan adalah makanan yang paling penting di Jepang. Itu adalah makanan utama mereka yang mencakup beberapa hidangan, biasanya ikan, nasi, omelet, sup miso, kedelai dengan sayuran hijau, rumput laut, dan teh.

6. Tidak ada makanan manis untuk dessert

Kebiasaan Makan Wanita Jepang

Dessert atau makanan penutup jarang disajikan. Meskipun ada, biasanya jumlahnya sedikit. Orang Jepang tidak terlalu suka makanan manis. Tidak ada kue atau krim mentega untuk dioleskan.

Mereka bahkan makan es krim yang terbuat dari beras yang disebut mochi. Makanan penutup Jepang umumnya rendah lemak, rendah gula, dan mungkin benar-benar tidak akan mengundang selera. Meski begitu, makanan penutup mereka menyehatkan.

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Tags : wanita jepang diet 

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini