7 Mitos Salah Seputar Rambut yang Sering Dipercayai Banyak Orang

Selama ini, ada sangat banyak mitos dan fakta yang beredar seputar kesehatan rambut. Rambut sebagai mahkota manusia memang membutuhkan perawatan yang gampang-gampang susah.

Sejatinya, ada banyak hal yang harus kamu ketahui seputar teknik perawatan rambut yang baik dan benar. Menjaga keindahan dan kesehatan rambut bukan perkara sepele. 

Namun karena keterbatasan pengetahuan yang dimiliki, banyak orang yang cenderung percaya dan termakan dengan mitos rambut yang beredar. Padahal, mitos tersebut belum teruji dan terbukti kebenarannya.

Oleh karena itu, kumparan (kumparan.com) sudah merangkum sederet mitos dan fakta seputar kesehatan rambut yang wajib untuk kamu ketahui!

Mitos: Terlalu sering keramas bisa sebabkan kebotakan.

Fakta: Seberapa sering kamu keramas sama sekali tak memiliki hubungan dan pengaruh terhadap kerontokan rambut. Jika kulit kepala kamu sehat, rambut yang rontok akan segera digantikan dengan 'anak rambut' yang halus.

Mitos: Mencukur habis rambut bisa membuat rambut jadi makin tebal dan cepat panjang.

Fakta: Tidak betul, karena rambut baru yang tumbuh akan memiliki tekstur yang sama dengan sebelumnya. Kamu hanya tersugesti dengan tampilan anak rambut yang nampak tebal. Padahal, ini hanya ilusi yang ditampilkan oleh akar rambut. Akar rambut memang memiliki tektur yang lebih tebal saat mulai tumbuh. Jumlah rambut yang tumbuh dari folikel juga tak dipengaruhi oleh kebiasaan bercukur.

Mitos: Rontok 40-100 batang rambut per-hari merupakan hal wajar.

Fakta: Sama sekali tak ada aturan pasti soal jumlah rambut yang rontok setiap harinya. Hal ini berbeda pada setiap orang.

Mitos: Sering mengeringkan rambut dengan hair dryer bisa sebabakan kerontokan rambut.

Fakta: Hair dryer memang bisa menimbulkan dampak buruk terhadap kesehatan rambut. Namun hal ini bukanlah penyebab utama kerontokan rambut. Jika rambut kamu rontok saat dikeringkan, jangan keburu panik dulu. Karena rambut yang rontok pasti akan tumbuh kembali.

Mitos: Rambut berminyak tak perlu conditioner, karena akan membuat rambut makin berminyak.

Fakta: Salah. Conditioner sama sekali tak ada hubungannya dengan rambut berminyak. Sebum atau minyak alami yang dihasilkan oleh kulit kepala sejatinya memiliki fungsi yang baik, yaitu melembabkan rambut. 

Sedangkan conditioner berfungsi untuk menutrisi, menguatkan, dan menjadikan rambut lebih lembut. Conditioner biasa dikenakan pada bagian tengah hingga ujung rambut, sama sekali tak ada hubungannya dengan kulit kepala. Mengerti perbedaannya?

Mitos: Mencabut uban akan menjadikan uban tumbuh dua kali lipat.

Fakta: Pernyataan ini sama sekali tak memiliki dasar yang kuat. Mencabut uban sama sekali tak memiliki pengaruh terhadap pertumbuhan uban lainnya. Jadi, anggapan ini jelas salah.

Mitos: Sering menyisir rambut bisa percepat pertumbuhan rambut

Fakta: Hal yang terjadi justru sebaliknya. Sering menyisir rambut dengan cara yang tak tepat justru bisa menyebabkan kutikula rambut tergores dan jadi kusam. Hal ini juga bisa menyebabkan rambut jadi mudah rontok.