Health

Ada Fakta Menyedihkan di Balik Kecantikan Perempuan Ini

26 Jul 2017 WIB

Banyak perempuan yang berlomba-lomba ingin memiliki tubuh langsing. Bahkan banyak diantaranya yang rela diet mati-matian demi menurunkan berat bedan.

Walaupun demikian, ada yang tak bisa melakukan itu karena beberapa alasan. Contohnya seperti perempuan satu ini bernama Patrisha Banawa. Ia memiliki tubuh yang langsing namun bisa dibilang terlalu kurus.

Banyak beberapa yang mengkritik tubuhnya terlalu kurus karena terlihat tak pernah makan. Namun juga ada yang iri dengan tubuhnya, karena banyak yang menginginkan tubuh kurus.

Walaupun demikian, Patrisha tetap terlihat ceria dan cantik. Melansir Viral4real, rupanya ia menderita penyakit skoliosis yang tidak mungkin membuatnya menambah berat badan.

Patrisha mengatakan, meskipun dia banyak makan, tapi berat badannya tidak bertambah sama sekali.

Meskipun skoliosis tidak tampak seperti penyakit mematikan, namun rasa sakit yang muncul tetap tak tertahankan. Dia sering merasa mual dan kesulitan bernafas.

Tulang punggung yang menderita skoliosis terlihat melengkung ke samping. Dia juga menyebutkan bahwa beberapa orang sering mengkritiknya karena 'over-acting' alias bertingkah berlebihan saat dia mengeluh tentang rasa sakit.

Padahal menurutnya itu bukanlah 'over-acting'. Ia benar-benar kesakitan. Dia hanya mengeluhkan rasa sakitnya saat mencapai tingkat ekstrim.

Meskipun begitu, keadaan tersebut tak membuat Patrisha memupuskan mimpinya untuk menjadi ratu kecantikan. Ia bahkan pernah menang sebagai "runner-up" dalam sebuah kontes kecantikan beberapa waktu lalu.

Untuk diketahui, ada dua jenis penyakit skoliosis, yaitu skoliosis non-struktural dan struktural.

Jika mengalami skoliosis non-struktural penderita biasanya memiliki kaki yang berbeda dengan orang lain, kejang otot, dan pembengkakan seperti radang usus buntu.

Salah satu tanda penyakit ini terlihat dari kondisi tulang belakang. Jika pada umumnya, tulang belakang lurus ke tengah. Namun tidak demikian dengan penderita skoliosis. Tulang mereka melengkung ke samping.