icon-category Sport

Akhirnya PSG Kalah Juga

  • 03 Dec 2017 WIB
Bagikan :

Pada bursa transfer musim panas lalu, Paris Saint-Germain (PSG) amat jor-joran dalam mendatangkan pemainnya. Tujuannya hanya satu, meraih semua gelar yang mereka perebutkan. Apalagi, pada musim lalu gelar juara Ligue 1 pindah ke tangan AS Monaco.

Nah, pada musim ini PSG belanja pemain-pemain berkelas guna menguatkan armada tempurnya. Neymar, Kylian Mbappe dan Dani Alves adalah tiga nama beken yang didaratkan ke Parc des Princes. Bahkan, PSG berhasil memecahkan rekor transfer termahal dunia kala mereka mendatangkan Neymar dengan mahar sebesar 222 juta euro.

Pyoyek jor-joran yang dilakukan PSG terlihat berhasil pada awal musim ini. Dalam kompetisi Ligue 1 hingga pekan ke-15, PSG sama sekali belum tersentuh kekalahan dengan catatan 13 kali menang dan dua kali imbang.

PSG pun juga subur di lini depan dengan torehan 47 gol dari 15 lag ayang telah mereka jalani. Gawang PSG juga menjadi yang paling sedikit kemasukannya usai hanya kemasukan 12 gol dalam 15 penampilan.

Apiknya PSG tidak hanya mereka tunjukan di Ligue 1 saja. Dalam kancah Liga Champions, mereka juga tidak kalah baiknya.

Sudah lima matchday yang dijalani oleh PSG, anak asuh Unai Emery ini selalu berhasil memetik tiga angka. Padahal, PSG berada satu grup dengan raksasa Jerman, Bayern Muenchen.

Cerita-cerita manis ini akhirnya harus mendapatkan noda pada pekan ke-16 Ligue 1. Pergi ke Stade de la Meinau markas Strasbourg, Minggu (3/12/2017) dini hari WIB, PSG malah menelan kekalahan. Dalam pertandingan ini, PSG hanya tidak memainkan Edinson Cavani, sisanya skuat terbaik dipasang oleh Emery. Akan tetapi, tetap saja PSG kalah.

Padahal siapa sih Strasbourg? Saat ini saja mereka duduk di posisi 16 klasemen sementara Ligue 1. Paling yang kita ingat dari Strasbourg hanyalah Arsene Wenger yang memang lahir dari kota tersebut dan pernah bermain di sana. Namun, Strasbourg mampu mencengangkan dunia dan seraya berkata bila uang bukanlah segalanya.

Menjamu tim kuat PSG, Strasbourg tampil dengan formasi 4-3-3. Tidak ada nama besar di susunan awal pemain tidak membuat Strasbourg minder.

Benar saja, pada menit ke-13 Strasbourg berhasil mencetak gol melalui sundulan Nuno Da Costa. Nuno berhasil menaklukan Alphonse Areola dan mengubah kedudukan menjadi 1-0.

Tapi, PSG sejatinya mampu membalas gol pada menit ke-42 melalui Kylian Mbappe dan membuat babak pertama berakhir dengan skor 1-1. Strasbourg tak menyerah begitu saja, mereka terus menyerang di babak kedua untuk meraih kemenangan.

Akhirnya pada menit ke-65 Stephane Bahoken berhasil membuat Strasbourg unggul melalui sepakannya. Skor pun berubah menjadi 2-1.

Usai unggul, PSG terus menggempur pertahanan Strasbourg. Total ada dua tembakan yang dilepaskan penggawa PSG dalam pertandingan malam tadi. Namun hanya satu yang bisa menembus gawang dari Strasbourg.

Meski tambahan waktu diberi wasit hingga 10 menit, PSG tetap tidak berhasil mencetak gol. Les Parisiens pun akhirnya menelan kekalahan perdananya musim ini di semua kompetisi. Meski kalah PSG tetap memuncaki klasemen dengan 41 angka. Unggul sembilan angka dari AS Monaco di posisi kedua.

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Tags : PSG 

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini