Home
/
Film

Coco Masih Dominasi Puncak Box Office

Coco Masih Dominasi Puncak Box Office
Agniya Khoiri04 December 2017
Bagikan :

Film animasi Disney dan Pixar, Coco sukses mempertahankan posisinya di puncak box office dunia. Film bergenre fantasi musikal itu masih mendominasi box office dengan pendapatan tambahan sebesar US$26,7 juta (Rp361 miliar) dari hampir empat ribu bioskop di AS dan Kanada.

Sementara di posisi lima besar daftar box office pekan ini, dilaporkan AceShowbiz masih diisi dengan film yang sama dengan pekan lalu. Film pahlawan super Justice League masih berada di posisi kedua dengan perkiraan mendapat US$16,6 juta (Rp224 miliar) pekan ini.

Pendapatan tersebut membuat film yang disutradarai Zack Snyder itu memperoleh total sebesar US$197,3 juta (Rp2,6 triliun) di AS dan di seluruh dunia US$567,4 juta (Rp7,6 triliun) untuk 17 hari penayangan.


Di posisi ketiga, masih ditempati film keluarga Wonder yang mengumpulkan sekitar US$12,5 juta (Rp169 miliar) di akhir pekan ketiganya. Secara keseluruhan film yang dibintangi Julia Roberts, Owen Wilson dan Jacob Tremblay itu memperoleh pendapatan sebesar US$88 juta (Rp1,1 triliun) dengan biaya produksi hanya US$20 juta (Rp 270 miliar)

Sekuel superhero Disney dan Marvel Thor: Ragnarok tetap berada di posisi ke-4 dengan nilai sekitar US$9,7 juta (Rp 131 miliar). Ini menjadikan film yang kembali dibintangi Chris Hemsworth memperoleh total domestik US$291,4 juta (Rp 3,9 triliun) setelah 31 hari. Film itu turut diperkirakan akan menjadi judul ke-71 yang melampaui angka US$300 juta di pekan depan.

Sedangkan di posisi kelima masih ditempati film komedi Daddy's Home 2. Film yang dibintangi Mark Wahlberg, Will Ferrell, Mel Gibson dan John Lithgow itu meraup sekitar US$7,5 juta (Rp101 miliar) di akhir pekan keempat penayangan.


Menurut comScore, keseluruhan tayangan film domestik AS mencapai US$104 juta (Rp1,4 triliun), naik US$8 juta (Rp108 miliar) dari pekan yang sama di 2016 dan menjadi akhir pekan Thanksgiving terbesar dalam lima tahun belakangan.

"Akhir pekan setelah Thanksgiving terbesar sejak 2012 membuktikan bahwa tidak perlu pendatang baru yang rilis luas untuk mendorong sejumlah besar penonton. Bioskop sudah penuh dengan judul menarik dari sisi blockbuster dan yang favorit di musim penghargaan," kata Paul Dergarabedian, analis media senior comScore.

Berita Terkait

Tags:
populerRelated Article