Dari Andien ke Ne-Yo, Keseruan Java Jazz Festival 2017
Senang sekali rasanya bisa menghabiskan akhir pekan yang 'berbeda' di Jakarta. Daripada ke mall, Cosmo mengunjungi International BNI Java Jazz Festival 2017 yang baru diadakan tanggal 3-5 Maret kemarin.
Bertempat di JIExpo Kemayoran, ini merupakan tahun ke-13 dari festival yang diakui seluruh dunia ini. Dengan 14 panggung dan line-up yang berlimpah, Cosmo harus mengatur jadwal dengan cermat selama tiga hari tersebut!
DAY 1
Perlahan-lahan, orang mulai berdatangan dari segala sudut. Menjelajahi bagian outdoor, terdengar suara seksi ala John Mayer dari Randy Pandugo, yang membawakan lagu Shape of You. Suasananya pas dengan matahari yang baru saja akan turun.
Berpedoman jadwal yang didapatkan dari website resmi Java Jazz, Cosmo memutuskan untuk menyaksikan penampilan dari pianis asal Amerika, Justin Kauflin. Permainannya yang fasih dan mulus membuat tidak percaya bahwa pria muda ini tuna netra! Di ruangan yang lain, penonton sedang asyik berjoged kepada musik Renegade Brass Band. Walaupun bergenre hip-hop/rap, band ini tetap terdengar jazzy berkat enam pemain brass dan trompet.
Setelah itu, para fans mulai berkumpul di Garuda Indonesia Hall untuk menunggu Andien. The new mom muncul dengan dress menggembung yang bercorak. So pretty! Seisi ruangan ikut berdendang, menyanyikan lagu-lagu dari album pertamanya seperti Meniti Pelangi. Saat menyanyikan lagu Gemintang, penonton dikejutkan dengan sosok terkenal, Tulus. Suara mereka yang sama-sama lembut dan khas melebur dengan sangat Indah.
Cosmo mengakhiri hari dengan band tahun 90an, The Groove. Lagu-lagunya yang... groovy, memaksa semua orang untuk berdansa. Seru!
DAY 2
Karena sudah mengerti lokasi-lokasi panggung, Cosmo hadir di hari kedua with a plan. Pertama-tama, rasanya wajib menyaksikan tribute dari Manna Trio dan Jacky Bahasuan untuk Al Jarreau, musisi jazz asal Amerika yang baru meninggal Februari kemarin. Para penikmat musik sangat bahagia dan terharu mendengarkan persembahan ini. Lalu, saatnya menikmati musik Arturo Sandoval! Pemain trompet asal Kuba tersebut memiliki 10 penghargaan Grammy. Wow! Pantas saja tidak ada tempat duduk yang kosong di ruangan tersebut. Pria berbakat ini tidak hanya bermain trompet, tetapi juga keyboard, bernyanyi, dan bahkan melakukan scat. Cosmo dapat mendengar takjubnya orang-orang ketika ia menirukan suara bass yang rendah. Amazing!
Tepat setelah penampilan Arturo, Nik West, yang merupakan bassist dari Prince, bermain di Tebs Stage. Wanita poweful ini terlihat memukau dengan mohawk berwarna silver. Pada saat yang sama, Yura Yunita bermain di stage sebelah. Untungnya, Cosmo sempat menonton keduanya!
Cosmo juga menyempatkan diri untuk menyaksikan penampil veteran Java Jazz, Incognito. Yup, walaupun sudah beberapa kali hadir di festival ini, band jazz tersebut masih saja bisa menghibur para penontonnya dengan musiknya yang funky. Lelah berdansa, Cosmo beristirahat sembari mendengarkan suara merdu dari Kunto Aji. Ditemani dengan sekelompok vocal group, Kunto menyajikan bentuk lain dari lagu-lagunya. Sungguh unik!
DAY 3
Sepertinya semua orang memiliki tujuan yang sama di hari ketiga ini. Walau saat itu masih 'pagi' untuk acara festival, ruangan di BNI Stage sudah penuh dengan para penggemar Ne-Yo. Teriakan histeris memantul ke seluruh ruangan ketika penyanyi R&B asal Amerika ini muncul ke atas panggung. Tak kecewa, ia membawakan semua lagu-lagu hits-nya tanpa beban. Miss Independent, Because of You, dan tentu saja, So Sick. Mengenakan kaos putih yang simpel dan kemeja hitam, pria tampan ini menari di atas panggung bersama backup dancers yang tidak kalah seksi. Walaupun sempat mengeluh bahwa Jakarta sangat panas, he still gave an amazing performance. Pengalaman yang luar biasa!
Masih terpana dengan penampilan Ne-Yo, Cosmo menonton Chick Corea, pianis yang sudah meraih 22 penghargaan Grammy (ya, Anda tidak salah baca). Rasanya bangga bisa berbagi ruangan dengan komposer yang berumur 75 tahun ini! Next, alumni American Idol, Elliot Yamin tampil di Hall D2. Setelah menyambut penggemarnya dengan ucapan “selamat malam” (cute!), ia membawakan lagu-lagunya seperti Fantasy dan Give It to You.
Mengakhiri hari dan akhir pekan yang panjang adalah anak dari musisi Indra Lesmana, Eva Celia. Wanita cantik ini membawakan semua lagu dari album perdananya, And So It Begins. Penonton dihipnotis oleh suaranya yang soft dan merdu. Love!
Yes, walaupun sudah berjalan lebih dari 10 tahun, festival ini masih berhasil membawakan musisi-musisi berkualitas dari dalam dan luar negeri. Can't wait for next year! (Sky Drupadi / SW / Image: Doc. Cosmopolitan Indonesia / Instagram @javajazzfest)
Related Article