icon-category News

Didesak Investor, CEO Uber Travis Kalanick Mundur

  • 21 Jun 2017 WIB
Bagikan :

Travis Kalanick mengundurkan diri hari ini dari CEO Uber. Kalanick yang merupakan pendiri startup transportasi berbasis pelayanan online sejak 2009, melepaskan jabatannya setelah mendapatkan desakan dari para investor Uber.

Lima investor Uber mendesak Kalanick segera mundur, termasuk pemegang saham utama, perusahaan modal ventura Benchmark.

Dalam surat berjudul 'Moving Uber Forward' pada Selasa, 20 Juni, yang salinannya diperoleh The New York Times, para investor meminta Kalanick segera mundur karena perusahaan membutuhkan perubahan kepemimpinan.

Kalanick memenuhi permintaan tersebut setelah berdiskusi dengan anggota direksi dan sejumlah investor. "Saya mencintai Uber lebih dari hal lain di dunia dan dalam momen kehidupan pribadi yang sulit, saya memenuhi permintaan investor untuk menyingkir sehingga Uber dapat kembali membangun daripada terganggu dengan pertikaian lain," kata Kalanick seperti diberitakan The New York Times pada Rabu (21/6).

Saat ini belum ditentukan ssosok yang akan mengisi kekosongan posisi CEO Uber. Meski mundur sebagai CEO, Kalanick masih mempunyai posisi sebagai direksi Uber.

Uber yang mendapat investasi lebih dari US$ 11 miliar, beberapa bulan terakhir dihantui berbagai drama. Uber di antaranya memecat dua puluh karyawan, dan juga kasus pelecehan seksual yang menimpa mantan karyawan.


Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini