Home
/
Entertainment

'Go Digital' di Viral Fest Asia 2016

'Go Digital' di Viral Fest Asia 2016
Dream19 July 2016
Bagikan :
Preview
|

Singkat, padat, dan jelas. Hanya butuh 5 menit 33 detik bagi Arief Yahya untuk menyampaikan sambutan pada Jumat malam, pekan lalu.

Tapi lihat efeknya, 1.000 audiences galadinner Viral Fest Asia 2016 di Garuda Wisnu Kencana (GWK), Bali, terpukau. Mereka manggut-manggut, kagum dengan isi pidato singkat itu.

Artis-artis top media sosial yang memiliki jutaan followers, friends, dan fans, pun memposting melalui smartphone di genggaman mereka. Tagar #ViralFestAsia2016 atau #VFA2016 dan #WonderfulIndonesia pun langsung naik menjadi trending topic di Twitterland.

Welcome to Wonderful Indonesia! Welcome to Bali! Salah satu pulau terindah di dunia. Silakan eksplorasi kehangatan budaya dan eksotisme Bali, lalu viralkan ke seluruh followers di media sosial Anda,” ujar Arief Yahya di atas panggung megah GWK.

Pulau Dewata Bali, ucap Arief, adalah destinasi kelas dunia, tempat berbagai rupa konferensi, pentas musik, perayaan, sekaligus berlibur yang romantis. Tidak salah jika organizer WebTvAsia memilih Bali sebagai tempat Viral Fest Asia 2016 ini.

Menurut Arief, jika para artis media sosial yang turut dalam agenda ini –mereka berasal dari Korea, China, Hongkong, Taiwan, Singapore, Thailand, Malaysia, Jepang, India, Vietnam, Filipina, dan Indonesia, memposting aktivitas di Bali, maka efeknya akan luar biasa.

Arief menambahkan, akan ada dua kekuatan yang menyatu. Followers dan fans para artis yang jumlahnya jika ditotal mencapai 150 juta, juga Bali yang juga sudah banyak memiliki penggemar di seluruh dunia.

“Karena itu ada pesan yang sangat kuat di balik Viral Fest Asia 2016 di Bali ini. Ada spirit kebersamaan sebagai bangsa Asia! Ada rasa saling menghormati perbedaan, borderless, dan menyatu dalam suasana yang nyaman di Bali,” kata dia.

“Kebersamaan ini akan saling menginspirasi dalam menciptakan karya kreatifitas, inovasi, dan memperkuat Asia yang semakin unik," tambah mantan Dirut PT Telkom Indonesia ini.

Dalam dunia digital, lanjut Arief, ada istilah “dunia ada di genggaman”. Tidak mengenal jarak dan waktu. “More digital, more personal! More digital more global! More digital more professional!” ungkap Arief yang sepanjang kariernya lebih banyak bergerak di teknologi digital itu. Pesan ini membuat audience yang masuk dalam kategori social media influencers itu terdiam sejenak.

Saat diwawancara media selepas acara itu pun Arief menegaskan kembali, promosi Wonderful Indonesia akan lebih banyak menggunakan platform digital. Sebab, jangkauannya mendunia, cost per user lebih rendah, efektivitasnya tiga kali lebih kuat dibandingkan dengan media konvensional.

“Jika jaringan 4G di Indonesia semakin luas, maka digital akan semakin kuat. Terutama video atau gambar bergerak, yang lebih dipilih oleh 60 persen pengguna gadget dan semua piranti devices. Gambar atau picture 35 persen dan teks 5 persen,” jelas Arief.

Wonderful Indonesia, lanjut Arief, akan menjadi negara pertama yang menggunakan WebTVAsia untuk mempromosikan pariwisata secara digital. Mereka punya banyak artis dan tokoh selebriti sebagai endorser, yang bisa menggerakkan followers berwisata ke Tanah Air. Cara promosi yang cerdas, dan cepat menyebar melalui viral media sosial.

Aplikasi pariwisata dalam bisnis digital ini, tambah Arief, ada tiga kategori. Look atau searching, lalu book dan payment. Posisi WebTvAsia ini masuk dalam kotak look atau searching. Tinggal dikoneksi dengan perusahaan book and payment, seperti Traveloka, Ctrip, Booking.Com, atau apa saja yang memudahkan costumers untuk reservasi dan pembayaran saja.

Seperti diketahui, Media global yang digandeng WebTVAsia di momentum ini di antaranya Youtube. Siapa sih orang di era creative industry sekarang yang tidak mengenal Youtube?

“Di seluruh dunia, para travellers sudah menggunakan media online untuk look, book and pay. Angkanya hampir 70 persen dan cenderung meningkat. Pasar pariwisata itu ada di sini!” ujarnya.

Termasuk pasar Tiongkok, yang menjadi target market terbesar Indonesia, dengan proyeksi 10 juta di tahun 2019. Target itu bahkan sudah disampaikan Presiden Joko Widodo kepada Presiden China Xi Jinping saat berkunjung ke Istana Negara di Jakarta.

“Media Tiongkok yang hadir di Viral Fest Asia 2016 ini adalah MeiPai, RenRen, QF.Com.Cn, dan lainnya. Mereka adalah media influencers yang terkuat di Tiongkok,” kata Arief.

Selain itu, juga ada MiVoTv, situs tv online nomor 1 di Indonesia. Lalu CEO dari perusahaan-perusahaan broadcasters, agencies, telco, media PR, investors, digital platforms, semua hadir dalam galadiner di Bali ini.

“Sekali lagi, ini adalah kesempatan emas bagi Wonderful Indonesia untuk mempromosikan kepada 150 juta fans dan followers mereka!” tutur Pria yang pernah mengenyam pendidikan formal di Elektro ITB; Telematika Surrey University, Inggris; dan Doktor Ekonomi Unpad Bandung itu.

Secara khusus Arief mengucapkan terima kasih kepada Mr Fred Chong, CEO Grup WebTVAsia yang sudah menjadikan Bali sebagai tempat event ini. Viral Fest Asia 2016 ini langsung menjadikan Indonesia sebagai pusat perhatian bagi pembuat content creative yang terkait dengan media, penyiaran, talent management, musik, video, film, animasi se- Asia.

“Kami sepakat untuk menjalin kerjasama lebih konkret Minggu depan,” jelas Arief.

(Sumber: Kementerian Pariwisata)
populerRelated Article