Gunung Agung Meletus, Bali United Susun Rencana Cadangan
Kondisi Gunung Agung di Kabupaten Karangasem, Bali, sudah memasuki status awas. Gunung tertinggi di Pulau Dewata itu sudah mengalami erupsi.
Situasi ini berdampak terhadap aktivitas para warga di Bali, khususnya di daerah Karangasem yang dekat dengan lokasi letusan. Tak terkecuali bagi Bali United, bencana letusan Gunung Agung itu pun berpotensi mengganggu jadwal klub tersebut.
Klub Serdadu Tridatu sendiri saat ini memang masih diliburkan usai Liga 1 musim lalu. Mereka direncanakan kembali berlatih pada 4 Desember 2017. Namun, kondisi Gunung Berapi bisa mengubah program.
Lihat juga:Luis Milla: Timnas Indonesia Mahir di Sayap |
Untuk itu, jajaran pelatih dipimpin Widodo Cahyono Putra beserta manajemen, mulai menyusun rencana cadangan terkait program persiapan klub. Widodo sendiri saat ini masih berada di kediamannya di Gresik.
Preview |
"Tentu kamu harus menyiapkan 'Plan B' [rencana cadangan]. Pilihannya bisa jadwal berlatih kembali diundur hingga situasi terkait Gunung Agung benar-benar terkendali," ujar Widodo kepada CNNIndonesia.com.
Lihat juga:Pelatih Guyana Puji Pemain Muda Timnas Indonesia |
"Bisa juga kami melakukan latihan di tempat lain di luar Bali. Kondisinya juga belum tentu bisa naik pesawat karena Bandara [Ngurah Rai] saat ini masih ditutup."
Kemungkinan yang paling realistis, lanjut Widodo, adalah dengan menggunakan transportasi jalur darat menyeberang ke Jawa Timur. Ia juga terus berkomunikasi dengan pihak manajemen terkait rencana cadangan Bali United.
Seperti diketahui markas Serdadu Tridatu, Stadion I Wayan Dipta Gianyar, berada di sebelah barat daya Gunung Agung, sekitar 45 kilometer. Abu vulkanik sendiri saat ini berembus ke arah timur atau menuju Lombok.
Bukan tidak mungkin pula, abu vulkanik bisa mengarah ke selatan tergantung kondisi angin berembus.