Halimah Yacob, Anak Penjual Nasi Padang Jadi Presiden Wanita Pertama Singapura

Sejarah baru tercipta di Singapura. Halimah Yacob resmi terpilih sebagai presiden perempuan pertama Singapura pada Senin (11/9). 

Halimah Yacob menjadi satu-satunya kandidat dari etnis Malaysia yang lolos uji seleksi dan mendapat sertifikat kelayakan dari Komite Pemilihan Presiden Singapura. Prestasi ini menjadikan Halimah Yacob sebagai presiden Singapura kedua dari etnis Malaysia setelah 47 tahun. 

Halimah Yacob mungkin tidak pernah membayangkan bisa menjadi presiden perempuan Singapura saat masih kecil. Pasalnya, Halimah Yacob tumbuh dari keluarga sederhana. 

Halimah Yacob lahir sebagai anak bungsu dari lima bersaudara pada tanggal 23 Agustus 1954 seperti dilansir The Strait Times. Ayah Halimah Yacob memiliki etnis India dan merupakan penunggu gedung kosong. Sang ayah meninggal saat Halimah Yacob berusia 8 tahun.

Sementara ibu Halimah Yacob beretnis Malaysia dan bekerja sebagai penjual nasi padang. Ibu Halimah Yacob dulu berjualan nasi padang dengan gerobak sepanjang areal bisnis Shenton Way. Namun, ibu Halimah Yacob kemudian mendapat izin berjualan di sebuah kios. Halimah Yacob pun sempat membantu sang ibu melayani pelanggan hingga mencuci piring.

Meski hidup sederhana, Halimah Yacob tidak putus asa. Halimah Yacob giat mengejar pendidikan. Halimah Yacob bahkan berhasil menjadi mahasiswi jurusan hukum di Universitas Singapura. 

Usai menyelesaikan pendidikan, Halimah Yacob bergabung dengan Kongres Serikat Perdagangan Nasional pada 1978. Halimah Yacob bekerja selama 30 tahun hingga meraih jabatan wakil sekretaris jenderal.

Halimah Yacob resmi terjun ke dunia politik pada 2001. Istri Mohamed Abdullah Alhabshee ini pernah empat kali memenangkan pemilihan untuk anggota parlemen. Halimah Yacob mewakili Perwakilan Kelompok Konstituensi Jurong dan Marsiling-Yew Tee.

Karier politik Halimah Yacob kian melambung. Ibu lima orang anak ini terpilih sebagai Menteri Negara untuk Departemen Pengembangan Masyarakat, Pemuda, dan Olahraga pada 2011. Kemudian Halimah Yacob juga sukses menjadi juru bicara perempuan pertama untuk Parlemen Singapura pada 2013. Prestasi Halimah Yacob berlanjut di 2017 dengan menjadi Presiden Singapura.

Halimah Yacob dijadwalkan mulai memegang jabatan Presiden Singapura pada Kamis (14/9).

(dira / bin)

Sumber : tabloidbintang.com

Berita Terkait :

Bandar Udara Singapura Terbakar

Harry Styles dan Ed Sheeran Siap Menggelar Konser di Singapura, Catat Tanggal & Harga Tiketnya!

Demi Konser Afgan, Ibu Ini Terbang dari Turki, Transit Malaysia, Lalu ke Singapura

Bandara Changi Singapura Dinobatkan Sebagai yang Terbaik Selama 5 Tahun Berturut-turut