Inul Daratista, Pedangdut Sensasional yang Diakui Media Barat

Penyanyi Inul Daratista baru saja diwawancarai wartawan majalah berita Amerika Serikat, TIME, pada Rabu (30/8) kemarin. Ia pun langsung berbagi pengalaman keduanya saat diwawacari dengan wartawan TIME melalui akun Instagram.

kumparan (kumparan.com) kemudian langsung menghubungi pelantun 'Goyang Inul' ini, untuk mendengarkan cerita pengalamannya tersebut.

"Itu wawancaranya Rabu, tanggal 30 Agustus. Kurang lebih (wawancara) 1 jam, dan saya enggak grogi," ucap Inul ketika dihubungi kumparan, Kamis (31/8).

Istri Adam Suseno ini juga menceritakan sejumlah pertanyaan yang dilontarkan wartawan TIME kepada dirinya. Rupanya, tidak hanya soal bisnis dan investasi yang ditanya, melainkan soal Indonesia dan juga musik dangdut.

"Bahasannya kemarin, soal kesenjangan sosial di Indonesia, bagaimana menarik minat pengusaha asing ke Indonesia, mengingat banyak yang merasa takut karena seringkali banyak huru-hara," katanya.

"Terus identitas Jakarta seperti apa, bagaimana harusnya posisi Indonesia di mata dunia. Gitu deh banyak, he-he-he. Soal perjalanan karaokeku yang sudah 12 tahun masih eksis, meskipun lawannya menjamur. Tentang musik khas Indonesia, dangdut, sama tentang regulasi atau bagiamana kebijakan Indonesia saat ini," lanjutnya.

Tak hanya sekali, pada 2003 lalu Inul menjadi narasumber mengenai musik dan sensor, hingga kontroversinya dengan Raja Dangdut Indonesia, Rhoma Irama. Hasil wawancara tersebut telah terbit pada majalah TIME edisi 17 Maret 2003.

Preview

Sementara untuk wawancara keduanya ini, akan terbit di majalah TIME pada bulan November atau Desember 2017 mendatang. Inul juga sempat memberikan pesan pada mereka tentang kebesaran Indonesia.

"Negara kita Indonesia punya Pancasila, UUD '45, Bhineka Tunggal Ika. Dengan ini Indonesia kuat, meskipun berita di luar tak sedap dipandang. Bagi saya itu hal kecil sepele, jadi tak perlu takut datang dan berinvestasi di negara kita. Welcome to Indonesia, di sini aman-aman wae," tuturnya.