Nikah, Mas Kawin Putri Kerajaan Malaysia Cuma Rp 70 Ribu

Putri tunggal Kesultanan Johor Malaysia menikahi tunangannya yang berasal dari Belanda pada Senin (14/8).
Putri Tunku Tun Aminah Sultan Ibrahim, 31, mengikat simpul perkawinan dengan Dennis Muhammad Abdullah, 28, setelah lebih dari tiga tahun menjalin hubungan.

Dennis adalah seorang pebisnis perusahaan pengembang properti di Johor.

Keduanya menggelar upacara pernikahan dengan adat Melayu di Istana Serene Hill, kediaman keluarga kerajaan di Johor Bahru. Pernikahan itu dihadiri oleh keluarga dan teman-teman terdekat.

Dennis, yang telah menjadi mualaf sejak 2015 lalu, terlihat mengenakan pakaian tradisional Melayu berwarna putih. Sementara mempelai wanita pun memakai gaun berwarna senada dengan sang mempelai pria.

Sesuai dengan adat pernikahan Islam, sang pria turut memberi mas kawin senilai 22.50 ringgit Malaysia atau setara dengan Rp70.000 dalam gelaran akad nikah mereka. Setelah saling memasangkan cincin, kedua mempelai mencium tangan kedua orang tua mereka.

Sementara itu, resepsi pernikahan digelar pada malam harinya, yang akan didatangi sekitar 1.200 tamu undangan. Resepsi pernikahan juga dijadwalkan disiarkan di layar lebar yang ditempatkan di alun-alun kota.

"Saya membawa istri dan dua anak saya ke alun-alun kota untuk menyaksikan siaran langsung perayaan malam ini," kata Azim Mohamad Nurazim, seorang warga kepada AFP, seperti dikutip CNNIndonesia.com.

"Ini adalah perayaan untuk semua warga Johor. Pesan saya kepada Tunku Aminah dan suaminya adalah semoga kehidupan mereka selalu sehat dan diberkati Allah serta memiliki keturunan yang banyak," doa Azim.

Keluarga kerajaan Johor sangat terpandang di Malaysia. Kerajaan itu bahkan memiliki tentara pribadi.

Sistem kerajaan di Malaysia terbilang unik. Sebab, pemimpin kesultanan akan diganti setiap lima tahun sekali antara sembilan sultan yang ada.

Saat ini, Kesultanan Malaysia dipegang oleh Sultan Muhammad V dari negara bagian Kelantan yang baru akan turun tahta 2021 mendatang.