Home
/
Travel

Rawan Erupsi Vulkanik, 4 Tempat Berbahaya Ini Malah Digemari Pelancong

Rawan Erupsi Vulkanik, 4 Tempat Berbahaya Ini Malah Digemari Pelancong
FrameATrip.com15 July 2018
Bagikan :

Letusan gunung berapi di Hawaii dan Guatemala beberapa waktu belakangan mungkin membuat ciut nyali sebagian wisatawan. Sementara sebagian lainnya mungkin merasa tertantang untuk mendatangi lokasi rawan tersebut. Asalkan berbekal informasi yang cukup, plesiran ke kawasan yang beresiko tidak akan menimbulkan masalah yang berarti. Berikut beberapa tujuan wisata populer dengan kemungkinan erupsi yang mesti dipertimbangkan oleh wisatawan.

1. Kota Meksiko

[caption id="" align="alignnone" width="550"]

Preview
tripadvisor.com[/caption]   Terletak di lembah dalam rentang gunung berapi di bagian tengah-selatan Meksiko. Kota Meksiko sering di landa gempa bumi seismik, dan beberapa tahun terakhir terancam erupsi yang sangat dasyat dari letusan Popocatépetl. Lokasi berada sekitar 40 mil di sebelah tenggara kota. Meski telah terjadi 15 letusan besar sejak tahun 1500-an, gunung ini belum mengeluarkan "letusan Plinian", salah satu bencana erupsi yang paling hebat, sejak tahun 800. Menjaga kewaspadaan saat liburan ke kota Meksiko mutlak diperlukan. Sebab, letusan-letusan biasa sewaktu-waktu dapat meningkat levelnya yang dapat menghancurkan seluruh kota. [caption id="attachment_14869" align="alignnone" width="814"]
Preview
FrameATrip.com[/caption]  

2. Napoli

[caption id="" align="alignnone" width="724"]

Preview
projectexpedition.com[/caption]   Selain ancaman erupsi dari Gunung Vesuvius, Napoli sangat beresiko terkena dampak ledakan hebat dari kaldera Campi Flegrei yang berada di sebelah barat kota. Hasil penelitian baru-baru ini menyebutkan bila tumpukan energi selama 60 tahun terakhir dapat meningkatkan aktivitas letusan kaldera. [caption id="attachment_14870" align="alignnone" width="814"]
Preview
FrameATrip.com[/caption]  

3. Tokyo

[caption id="" align="alignnone" width="735"]

Preview
japantravel.com[/caption]   Berada hanya 60 mil timur laut dari Gunung Fuji, Tokyo diperkirakan tertutup abu tebal jika Fuji sampai meletus. Sistem transportasi Jepang pun akan lumpuh total jika letusan benar-benar terjadi. Gempa dahsyat yang melanda Jepang pada 2011 lalu menurut beberapa ilmuwan dapat mempercepat proses terjadinya erupsi susulan. Makanya, pemerintah baru-baru ini melakukan pembatasan terhadap jumlah pendaki ke Fuji. [caption id="attachment_14871" align="alignnone" width="814"]
Preview
FrameATrip.com[/caption]  

4. Islandia

[caption id="" align="alignnone" width="724"] staticflickr.com[/caption]   Di luar kerugian besar di sektor penerbangan, letusan Eyjafjallajökull pada 2010 silam membawa berkah tersendiri bagi Islandia. Minat wisatawan yang ingin menyaksikan secara langsung gunung api di negara ini sangat besar. Ledakan berikutnya berasal dari gunung api Katla yang aktivitas seismiknya menyedot lebih banyak wisatawan untuk datang. Berhati-hatilah sebab ilmuwan memprediksi jika penurunan es dapat menghangatkan suhu Oraefajokull yang mungkin memicu terjadinya letusan pada gunung berapi aktif terbesar di Islandia tersebut. Persiapkan rencana darurat yang meliputi rute evakuasi dan perlengkapan diri seperti kacamata dan masker wajah bila kamu berencana untuk mengunjungi daerah gunung berapi. Jika situasi berubah menjadi buruk kamu tidak akan terlalu panik. [caption id="attachment_14868" align="alignnone" width="814"]

Preview
FrameATrip.com[/caption]  

Berita Terkait:

populerRelated Article