Sangat Langka, Ular 'Berkepala Dua' Disita Polisi dari Penyelundup

Preview

Ular dari jenis boa pasir merah yang memiliki nama latin Eryx johnii, terbilang sangat langka. Meski demikian, hewan melata yang biasa disebut ular “berkepala dua” ini banyak ditemukan di India.

Karena seperti memiliki dua kepala dan langka, ular ini dijual mahal di pasar gelap. Binatang ini diyakini membawa keberuntungan dan mempuyai khasiat pengobatan.

Polisi India mengatakan mereka telah menyita seekor ular langka, dari para penyelundup ilegal, dari jenis boa pasir merah dan dikenal sebagai ular 'berkepala dua.’

Polisi di Bangalore menangkap empat orang yang berupaya untuk menjual makhluk yang dilindungi itu senilai 10.000 rupee (atau sekitar Rp19 juta). Para petugas polisi yang berpakaian preman melakukan operasi penangkapan ini dengan menyamar sebagai pembeli.

Pasar penjualan ular 'berkepala dua' itu "pada dasarnya merupakan bentuk lain dari penipuan," kata PS Harsha, petugas kepolisian setempat seperti dikutip dari India Times. "Hal ini selalu dimanfaatkan untuk menipu orang-orang yang memiliki beberapa keyakinan bahwa ular itu akan membawa keberuntungan.”

Kepala kedua yang dimiliki ular ini, sebenarnya merupakan ekor yang berbentuk seperti kepala. Namun ekor ini juga bisa digunakan untuk mempertahankan diri.

Sharath Babu, seorang penjaga satwa liar di kawasan kota Bangalore, mengatakan "Kepala dan ekor ular itu terlihat sama, jadi jika ada yang mencoba untuk menangkapnya, maka hewan itu akan menyerang dari ujung lain yang tak lain merupakan kepala."