icon-category Lifestyle

Ini Alasan Selingkuh Jadi Tren Belakangan Ini

  • 05 Aug 2017 WIB
Bagikan :

Kini tak sedikit pemberitaan mengenai perselingkuhan yang dilakukan para selebriti hingga pejabat. Bukan berarti di kalangan masyarakat biasa perselingkuhan tak marak.

Mengapa perselingkuhan seakan menjadi tren belakangan ini?

Sebuah studi terkini yang dipublikasikan dalam "Journal of Sex Research" menemukam bahwa perselingkuhan terjadi karena adanya faktor saling ketergantungan antar pelaku.

Periset dari University of Tennessee mencatat mayoritas perselingkuhan dilakukan mereka yang berusia 20-an.

Para responden rata-rata mengaku alasan mereka berani berkhianat karena tidak memiliki keintiman dengan pasangan sebenarnya, termasuk komunikasi yang buruk atau merasa kurang dicintai.

Sementara itu, kelompok lainnya mengkhianati pasangan mereka karena mereka menginginkan kebebasan yang tidak mereka dapatkan.

"Perselingkuhan adalah jalan di mana individu berusaha memenuhi kebutuhan mereka untuk kebebasan dan saling ketergantungan dengan pasangan selingkuh mereka," ujar Jerika Norona, penulis utama, seperti dilansir dari Medical Daily.

Orang-orang berusia 20-an dapat menggunakan perselingkuhan sebagai cara untuk menetapkan independensi mereka sebagai orang dewasa, sementara yang lain menggunakannya untuk menemukan saling ketergantungan dalam hubungan mereka.

Untuk mendapatkan temuan ini, peneliti telah mensurvei 104 orang dewasa heteroseksual yang rata-rata berusia 22 tahun dan melaporkan pernah berselingkuh dalam enam bulan terakhir.

Para periset meminta para peserta untuk memberikan rincian tentang pengalaman romantis mereka saat ini dan masa lalu.

Responden juga diminta menuliskan mengapa mereka memilih untuk menjadi intim dengan orang lain selain pacar mereka, dan juga bagaimana hubungan mereka dengan pasangan mereka.

Sekitar 76 orang mengatakan saling ketergantungan merupakan alasan mereka untuk selingkuh, sementara 21 orang lainnya merasa selingkuh sebagai jalan untuk mendapatkan kebebasan diri.

Penelitian sebelumnya menemukan usia rata-rata pasangan yang selingkuh terjadi saat 36,6 tahun. Itu berarti gairah dan kesetiaan setelah menikah bisa hilang 6-7 tahun kemudian.

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini