icon-category Entertainment

Sentilannya Dimaafkan JK, Ernest: Terima Kasih Pak Wapres

  • 08 Mar 2017 WIB
Bagikan :

Komika Ernest Prakasa menyampaikan rasa terima kasih kepada Wakil Presiden Jusuf Kalla. Hal itu lantaran JK telah memaafkan Ernest atas cuitannya yang memunculkan kontroversi di lini masa Twitter.

Ungkapan terima kasih itu disampaikan Ernest melalui akun Twitter-nya, @ernestprakasa, pada Selasa (7/3/2017) malam.

"Kepada Yth. Bapak Wakil Presiden RI Jusuf Kalla @Pak_JK, izinkan saya mengucapkan terimakasih atas kelapangan hati anda," cuit Enest.

Dalam tweet tersebut, Ernest juga mengunggah sebuah foto yang berisi pernyataan tertulisnya untuk mengucapkan terima kasih dan permohonon maaf atas kekhilafannya kepada JK.

Berikut pernyataan tertulis permintaan maaf Ernest kepada JK yang diunggah melalui foto ke akun Twitter-nya:

Dengan segala kerendahan hati, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Bapak Wakil Presiden atas pernyataan di media massa terkait Twit saya, dimana Bapak Wakil Presiden telah memaafkan kekhilafan saya yang telah mengeluarkan pernyataan di Twitter dengan hanya mengacu kepada portal berita yang belum tentu valid pemberitaannya tanpa mengetahui lebih banyak fakta yang ada.

Ke depannya, saya berjanji akan lebih teliti dan berhati-hati dalam mempercayai dan membagi tautan di media sosial, apalagi berkaitan dengan simbol negara.

Jakarta, 7 Maret 2017

Ernest Prakasa.

Pangkal permasalahan ini sendiri terkait cuitan Ernest yang mengomentari pertemuan antara JK dengan da'i kondang internasional, Zakir Naik, di kediaman JK, akhir pekan lalu.

Kala itu, Ernest menuliskan tweet, yang kini sudah dihapus, "JK dgn hangat menjamu Zakir Naik, org yg terang2an mendanai ISIS. Sulit dipahami."

Cuitan tersebut kontan menimbulkan kegaduhan di jagat Twitter. Bahkan, seruan boikot produk Tolak Angin yang dibintangi Ernest sempat menjadi trending topic di Twitter Indonesia; #boikottolakangin.

Atas kegaduhan itu, jebolan Stand Up Comedy Indonesia 2011 ini pun telah meminta maaf kepada pihak-pihak yang tersinggung dengan cuitannya.

Dia mengaku salah karena terlalu percaya pada artikel pada situs berita online dailymail.co.uk yang berjudul "Islamic Preacher Zakir Naik Gave Rs 80,000 to ISIS recruit" yang menjadi referensi dari cuitan kontroversialnya.

"Saya tau, ini mungkin percuma. Tapi secara tulus saya mengaku salah karena tergesa-gesa percaya pada artikel hanya karena medianya cukup ternama," tulis Ernest.

JK sendiri, disela KTT IORA di Jakarta, Selasa kemarin, menyatakan tidak akan mempermasalahkan cuitan sutradara film "Cek Toko Sebelah" ke jalur hukum.

JK mengatakan jika memang Zakir Naik terbukti membantu pembiayaan kelompok ISIS sebagaimana cuitan Ernest Prakasa, tentu pihak berwenang sudah menangkap Zakir Naik

"Jika dia membantu ISIS, sudah ditangkap di mana-mana, dia kan pergi kemana-mana. Tidak ada urusannya," kata Jusuf Kalla.

Sementara itu, pihak PT Sido Muncul selaku produsen Tolak Angin menyatakan tidak akan memperpanjang kontrak Ernest yang memang akan segera habis.

Penjelasan itu dituliskan secara terbuka pihak Sido Muncul, melalui akun Twitter @Tolak_Angin yang bahkan langsung mencantumkan tertanda Irwan Hidayat, Direktur PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk.

 

Berita Terkait:

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini