Wajah dan Semangat Baru Blanja.com
Setelah dua tahun melayani penggunanya, kini Blanja.com coba berevolusi dengan mengubah tampilan dan penyempurnaan beberapa fitur. Apa saja?
Nama Blanja.com memang tidak setenar Lazada, Mataharimall, Shopee atau lainnya. Namun diam-diam mereka ternyata menyiapkan strategi berbeda dibanding para pesaingnya.
"Selama ini kami fokus pada lima fondasi. Talent, Operation, Technology, Seller dan Marketing," kata CEO Blanja.com, Aulia E Marinto.
Dua tahun berjalan, lima fondasi itu kemudian dibuat untuk menentukan ke mana arah bisnis dan strategi penjualan Blanja.com, salah satunya dengan menyediakan fungsi baru yang diklaim tidak ada di pesaingnya.
Salah satu fungsi yang dimaksud adalah kategori 100% Asli Indonesia. Ini adalah tempat barang-barang asli buatan Indonesia dipasarkan. Produk dalam kategori ini biasanya dipasok oleh para Usaha Kelas Menengah (UKM) yang menjadi penjual di Blanja.com.
Kemudian Blanja.com juga menyediakan jutaan produk e-bay yang dimasukkan ke dalam kategori ebay.blanja.com. Seperti diketahui selama ini e-bay memang bekerja sama dengan Blanja.com untuk memperluas pangsa pasar mereka di Indonesia.
Dengan beragam keunikan dan fungsi baru yang ada, Blanja.com optimistis bisa merangsek di posisi ketiga pemain e-commerce terbesar di Indonesia.
"Targetnya masuk tiga besar nasional. Tahun lalu kami melayani transaksi US$ 100 juta, tahun ini kami targetkan mencapai US$ 150 juta," pungkas Aulia, ketika ditemui uzone.id di The Foundry No. 8, Rabu (29/3).
Blanja.com mulai beroperasi sejak 2014. E-commerce ini dikelola oleh Metraplasa yang merupakan anak usaha TelkomMetra, bagian dari Telkom Grup. Hingga kini Blanja.com memiliki 160 orang tenaga kerja yang 70% di antara masih berusia di bawah 28 tahun.
Related Article