5 Tipe Fans K-Pop Kekinian, Kamu Termasuk yang Mana?

Keseruan menjadi fans K-Pop ternyata tak hanya soal menikmati penampilan para artisnya saat mereka berada di atas panggung. Namun juga, bagaimana para fans sering membuat 'bonding' atau keterikatan dengan fans yang punya 'nasib' serupa.

Keterikatan ini bisa berupa sama-sama hanya bisa menyaksikan oppa dan nuna di layar ponsel, atau ada juga yang sama-sama suka 'hunting' konser K-Pop ke berbagai negara.

Yup, fans-fans K-Pop ini kemudian sering membagi diri mereka ke dalam beberapa tipe fans. Kira-kira apa saja tipe fans K-Pop masa kini dan apakah kamu juga termasuk ke dalam salah satu tipenya?

1. Fans modal kuota

Fans tipe ini seperti namanya di atas, mendukung idola mereka dengan kuota internet. Entah dengan streaming video di Youtube, streaming lagu-lagu idola lewat situs musik, atau mengunduh berbagai tayangan televisi yang dibintangi sang idola. Ada juga fans modal kuota yang seringnya hanya bisa fangirling-an atau fanboying-an lewat media sosial.

2. Fans admin

Tipe yang satu ini adalah penggemar yang rela berkorban untuk fans lainnya. Mereka rela berkutat di depan laptop atau ponsel, mencari tahu serba-serbi informasi soal idola kesayangan mereka, yang kemudian akan dibagikan ke media sosial untuk fans lainnya. Fans tipe ini juga rela mengorbankan waktu dan kuota internet demi berbagi informasi. 

Meski terdengar sederhana, namun jadi admin fanbase punya risiko, lho. Salah memberikan informasi bisa menjadi bahan kemarahan fans lain.

Tak jarang kegiatan jadi admin fanbase ini dijadikan tempat untuk belajar bagi beberapa orang, bahkan bisa menemukan teman dan pengalaman baru.

Haru (bukan nama sebenarnya) misalnya, perempuan asal Yogyakarta ini sudah hampir empat tahun menjalani hobi sebagai admin fanbase K-Pop. Ia mengatakan, menjadi admin fanbase memberikan dirinya kepuasan tersendiri untuk hobinya.

"Alasan jadi admin, klasik sih, bisa nambah teman. Tapi buat aku yang introvert dari kecil, dulu daftar jadi admin fanbase saja sudah proses besar menurutku. Aku juga jadi punya tempat buat 'melampiaskan' hobiku," ujar Haru kepada kumparanK-Pop.

3. Fans konsumtif

Dari namanya saja kita sudah tahu, kalau fans tipe ini akan habis-habisan menggesek kartu kredit, atau merelakan uang dalam dompet untuk membeli album dan beragam merchandise K-Pop. Permasalahannya beberapa fans tipe ini sering mengorbankan kebutuhan pribadi demi kepuasan berbelanja barang-barang K-Pop.

Siti salah satunya. Fans K-Pop asal Jakarta ini mengatakan ia sering membeli album idola kesayangannya lebih dari satu. Tujuannya hanya untuk mengoleksi bonus photocard di dalamnya.

"Apa yah, agensi tuh suka banget rilis album berseri dan di photocard-nya beda-beda. Jadi kayak pengin koleksi semua photocard-nya. Makanya dulu sering banget beli album tuh di atas lima (buah)," kata Siti kepada kumparanK-Pop saat dihubungi via Whatsapp.

Selain merchandise resmi, Siti juga sering membeli merchandise yang dijual oleh fans lain.

4. Famous fandom

Dari namanya saja kita sudah bisa menebak, kalau fans tipe ini pasti punya ribuan bahkan ratusan ribu followers di akun media sosialnya. Biasanya fans tipe ini adalah mereka yang menjadi penerjemah, suka bagi-bagi hadiah, atau karena mereka sering menonton konser dan berbagi cerita lewat media sosial.

Tentu menjadi famous fandom itu punya sisi negatif dan positif. Salah seorang penggemar asal Tangerang, berinisial K memberikan pendapatkan.

"Positifnya, famous fandom bisa membantu fans lain menyebarkan proyek untuk idola mereka karena audiens mereka banyak. Tapi beberapa famous fandom itu kadang suka sok tahu dan merasa opininya paling benar," ujar K.

5. Fans yang menyamar

Fans K-Pop memang identik dengan kehebohan para remaja yang mengidolakan selebriti Korea, baik online maupun offline. Namun, enggak semua fans K-Pop itu sering menunjukkan kehebohan mereka. Ada juga fans yang menyukai idola K-Pop namun tidak memperlihatkan atau menunjukkan bahwa mereka adalah fans K-Pop. 

Biasanya tipe fans ini adalah mereka yang sudah beranjak dewasa. Mereka sering menyembunyikan identitas sebagai 'fans K-Pop' karena penilaian sebelah mata dari warganet dan lingkungan.

===========================================

Punya sesuatu yang ingin kamu katakan sebagai fans K-Pop? Yuk, ikuti lomba penulisan 'Curhatan Fandom' dari kumparan. Satu cerita terbaik berkesempatan untuk memenangkan satu buah album boyband Wanna One terbaru '0 + 1 = 1IPromise You' dan tiga pemenang lainnya mendapatkan voucher pulsa senilai Rp 350.000 untuk masing-masing pemenang.

Syarat dan ketentuannya bisa kamu lihat di sini.