Program Profesor Kelas Dunia untuk Pendidikan Indonesia

Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi mengundang profesor kelas dunia untuk memberikan sumbangsih terhadap produktivitas  pendidikan tinggi di Tanah Air.

Program World Class Professor ini akan dibuka April 2017, dengan tujuan meningkatkan kinerja dosen, khususnya produktivitas riset akademis di perguruan tinggi, peningkatan publikasi di jurnal bereputasi, peningkatkan peringkat perguruan tinggi Indonesia menuju universitas kelas dunia.

Program ini berbeda dengan program tahun lalu, tidak hanya profesor yang berdiaspora kembali ke kampung halamannya. Namun, Semua profesor yang berdiaspora maupun berada di dalam negeri yang tentunya memiliki reputasi internasional, diharapkan turut menyumbangsih itikad baik pendidikan Indonesia.

"Tujuan ini saya rasa amat relevan dengan keinginan pemerintah meningkatkan daya saing bangsa," kata Dirjen Sumber Daya Iptek dan Dikti, Kemristekdikti Ghufron Ali Mukti, di Jakarta, Selasa.

Menurutnya, sebuah bangsa yang ingin bertransformasi lebih hebat, harus membenahi Sumber daya manusia terlebih dahulu.

Seperti yang dilansir Antara, ia mengakui banyak profesor yang sudah memiliki reputasi dunia.

"Indonesia punya kok profesor kelas dunia. Banyak kolega saya mengajar dan bahkan diundang ke kampus besar luar negeri untuk melakukan penelitian. Meskipun belum banyak, tetapi memang ada. Bahkan, ada professor kita yang menjadi chief editor jurnal internasional bereputasi dan posisi akademik lain yang bergengsi." ujarnya.

Lanjutnya, secara individu kualitas sumber daya manusia kita memang tidak kalah. Namun, secara sistem, memang perlu dibenahi agar suasana dan atmosfir akademik lebih baik.