Uzone.id — XL Axiata akan menjadi operator selanjutnya yang menghadirkan eSIM di Indonesia, menyusul Smartfren dan Indosat Ooredoo Hutchison.

XL Axiata berencana untuk meluncurkan eSIM atau kartu SIM non-fisik ini pada semester pertama tahun 2023 ini.

Dian Siswarini, Presiden Direktur sekaligus CEO XL Axiata mengatakan kalau kehadiran eSIM di Indonesia akan sangat membantu operator dalam sisi biaya, apalagi di kondisi saat ini dimana adanya hambatan di rantai pasok global yang menyebabkan harga chip mahal.

Baca juga: Hal-hal yang Harus Diketahui Soal eSIM dan Cara Pakainya di Ponsel

“Di tahun 2022, harga pembelian SIM Card (bukan ke customer) naik sekitar 4-5 kali lipat, karena perang Ukraina membuat pasokan chip terhambat,” ujarnya kepada Uzone.id dalam acara Media Update Kinerja XL Axiata 2022 & Outlook 2023.

“Adanya eSIM akan sangat membantu karena COGS untuk SIM Card berkurang,” tambahnya.

Namun, Dian menambahkan kalau saat ini belum banyak smartphone yang mendukung kehadiran eSIM, oleh karena itu agar eSIM diadopsi lebih banyak, tentunya ekosistemnya juga harus lebih lengkap.

Baca juga: Daftar Lengkap Smartphone dan Tablet yang Mendukung eSIM

Selanjutnya, Head of External Communications XL Axiata, Henry Wijayanto mengatakan kalau XL Axiata terus berkomitmen mendukung pemerintah melakukan transformasi digital melalui berbagai inovasi layanan.

“XL Axiata berkomitmen mendukung pemerintah melakukan transformasi digital pada segala aspek kehidupan masyarakat Indonesia dengan terus menghadirkan inovasi layanan yang berkualitas kepada pelanggan, termasuk penggunaan eSIM,” ujarnya.