Fakta Menarik Kedai Seni Djakarte

pada 8 tahun lalu - by
Advertising
Advertising


Nama restoran yang terletak di kawasan Kota Tua Jakarta ini memang tak begitu terkenal macam Cafe Batavia. Namun, tempat 'hangout' bernama Kedai Seni Djakarte ini, ternyata memiliki nilai seni tinggi, lantaran arsitekturnya didesain dengan gaya kolonial zaman Penjajahan Belanda.


Tak dipungkiri, dilihat dari kejauhan, restoran ini sangat menarik. Sebelum Anda mengunjunginya, tak ada salahnya membaca dulu fakta menarik restoran yang bersebelahan dengan Bangi Kopi dan Kafe Historia ini.




1. Bantuan Dari UNESCO





Pada 2015 Kedai Seni Djakarte mendapat bantuan dari UNESCO. Pihak UNESCO merenovasi atap Kedai Seni Djakarte sehingga tampak menarik. Dari lantai atas, Anda bisa melihat suasa kota tua yang berbeda.




2. Foto Untuk Instagram




Jika Anda naik ke lantai dua akan disuguhkan tembok yang berisikan foto-foto dan quote menarik. Di ruangan ini sangat cocok jika Anda posting di instagram, foto-fotonya dipastikan akan berbicara dengan sendirinya.




3. Penghargaan dari Universitas Indonesia



Pada Februari 2016, kedai Djakarte mendapat penghargaan Gedung arsitektur terbaik dari Universitas Indonesia.


4. Kekeluargaan


Di restoran ini membangun sistem kekeluargaan seperti menjalin hubungan baik dengan customer. Hal ini bertujuan agar sang cutomer menjadi pelanggan tetap. "Intinya agar tak ada jarak antarcustomer dengan kami," ujar Sugeng salah satu karyawan cafe Kedai Seni Djakarte.




5. Harga Murah




Menu-menu di Kedai Seni Djakarte terbilang murah meriah untuk di kawasan Kota Tua. Harganya berkisar dari Rp15 ribu hingga Rp50 ribu.



Berita Terkait: