JD.ID Terancam Angkat Kaki dari Indonesia?

pada 1 tahun lalu - by

Uzone.id– E-commerce asal China, JD.com yang juga induk perusahaan JD.ID belakangan ini dirumorkan sedang mempertimbangkan untuk menghentikan operasi di Indonesia. Selain Indonesia, mereka juga kabarnya akan menutup layanannya di Thailand.

Dari berbagai sumber, layanan JD.ID di Indonesia terancam angkat kaki dari Indonesia demi mengurangi kerugian di kawasan Asia Tenggara, sekaligus memperkuat operasional di dalam negeri.

Berawal dari pemberitaanSouth China Morning Post, ada sumber terdekat mengatakan pertumbuhan penjualan menjadi tantangan JD.com di Asia Tenggara. Di saat yang bersamaan, JD.com juga sedang berjuang mencari investor untuk melahap bisnis perusahaan di Indonesia dan Thailand.

Baca juga: Free Ongkir Bagai Buah Simalakama E-commerce?

Masih dari rumor yang berkaitan, beban ekspansi perusahaan di Indonesia dan Thailand dalam delapan tahun belakangan mencapai USD1,39 miliar atau sekitar Rp21,8 triliun.

Sejauh ini belum ada pihak JD.ID yang memberikan tanggapan terkait hal ini.

Baca juga: Tipe-tipe Orang Belanja di E-commerce, Habis Berapa?

Seperti diketahui, JD.ID sempat dikabarkan memangkas karyawan pada Mei lalu untuk memperbaiki keuangan perusahaan. Di Indonesia, pesaing JD.ID terbilang banyak dan memiliki daya saing sengit, seperti Tokopedia, Shopee, Blibli, Lazada, dan Bukalapak.

Berdasarkan data dariData.ai,pengguna aktif JD.ID jumlahnya tidak mencapai satu juta user dalam satu tahun belakangan. Hal ini memang jomplang jika dibandingkan dengan pesaing-pesaingnya tersebut. Shopee dilaporkan memiliki 31 juta user aktif, Tokopedia 17 juta user, dan Lazada 8 juta user.