Klarifikasi WhatsApp: Kami Tidak Bisa Melihat Isi Percakapan Pengguna

pada 3 tahun lalu - by

Ilustrasi. (Foto: Pixabay)

Uzone.id- WhatsApp baru saja menerbitkan halamanFrequently Asked Questions(FAQ) baru ke situs webnya. Dalam publikasi itu, WhatsApp menguraikan kembali tentang kebijakan privasi pengguna. Hal ini sebagai tanggapan perusahaan atas reaksi luar biasa terkait kebijakan baru mereka.

Seperti dikutipUzone.iddariThe Verge, banyak pengguna khawatir kebijakan privasi terbaru WhatsApp, yang berlaku pada 8 Februari, mewajibkan untuk berbagi informasi sensitif dengan perusahaan induk, yaitu Facebook.

Baca juga:WhatsApp Dinilai Monopolistik, Pengguna Cuma Jadi Komoditas

Pada kenyataannya, itu tidak benar. Pembaruan kebijakan tersebut dikatakan tidak berhubungan dengan percakapan pengguna atau data profil. Dalam publikasi di halaman FAQ, WhatsApp menulis, “Kami ingin memperjelas bahwa pembaruan kebijakan tidak memengaruhi privasi pesan Anda dengan teman atau keluarga dengan cara apa pun.”

“Sebaliknya, pembaruan ini mencakup perubahan terkait pengiriman pesan bisnis di WhatsApp, yang bersifat opsional, dan memberikan transparansi lebih lanjut tentang bagaimana kami mengumpulkan dan menggunakan data,” tulis WhatsApp lebih lanjut.

Baca juga: Kebijakan Baru WhatsApp Sebagai Upaya Mengeruk Uang

Di situ juga ditekankan bahwa, baik Facebook maupun WhatsApp tidak membaca pesan pengguna atau mendengarkan panggilan mereka. WhatsApp juga tidak menyimpan data lokasi pengguna atau berbagi informasi kontak dengan Facebook.

Head of WhatsApp, Will Cathcart juga mengunggah sebuah utas di Twitter, beberapa hari lalu. Ia menulis, “Dengan end-to-end encryption, kami tidak dapat melihat percakapan atau panggilan pribadi Anda, begitu pula Facebook. Kami berkomitmen terhadap teknologi ini dan berkomitmen untuk mempertahankannya secara global.”

VIDEO: Mau Mulai jadi Content Creator? Coba Pake Vivo V20 SE