Ilustrasi. (Foto: Freepik)

Uzone.id - Lebih dari satu miliar perangkat Android berisiko diretas karena tak lagi didukung pembaruan peranti lunak. Demikian pernyataan Which?, lembaga perlindungan konsumen yang berbasis di Inggris.

Untuk kalian yang belum tahu, Which? secara rutin membeli dan mengetes produk-produk yang beredar di pasar, lalu menuliskan review-nya di website mereka untuk meningkatkan hak konsumen.

Mengutip BBC, Which? menyampaikan, pernyataan tersebut berdasarkan hasil uji mereka terhadap lima smartphone, yakni Motorola X, Samsung Galaxy A5, Sony Xperia Z2, LG Google Nexus 5, dan Samsung Galaxy S6. Which? menguji kelima produk tersebut dengan menggandeng perusahaan anti-virus AV Comparatives.

Baca juga: Antutu Hilang di Google Play Store

Metodenya, mereka meminta perusahaan tersebut menginfeksi semua perangkat dengan virus. Dan hasilnya, ternyata semua mudah diserang virus.

Atas temuan tersebut, Which? mengaku telah melaporkannya kepada Google dan perusahaan pembuat perangkat. Sayangnya, Google tak punya rencana apa pun untuk membantu pengguna yang perangkatnya tak lagi mendapat dukungan pembaruan peranti lunak.

“Sangat memprihatinkan bahwa perangkat Android yang mahal cuma berumur pendek sebelum kehilangan dukungan keamanan, membuat jutaan pengguna berisiko serius menjadi korban hacker,” kata Kate Baven dariWhich?.

Baca juga: Xiaomi Luncurkan Mi 10 Series Secara Global Sebentar Lagi

Menurut dia, Google dan pabrikan ponsel perlu menjelaskan sejak awal mengenai pembaruan keamanan, dengan menyampaikan informasi yang jelas tentang berapa lama mereka akan mendukung pembaruan keamanan, dan apa yang harus dilakukan konsumen ketika masa itu berakhir.

“Pemerintah harus juga mendorong lebih kuat dengan legislasi yang direncanakan untuk memastikan pabrikan jauh lebih transparan mengenai pembaruan keamanan untuk perangkat cerdas, dan imbasnya bagi konsumen,” katanya.

Berikut cara untuk mengecek apakah ponsel kalian rentan diretas dan pencegahannya.

1. Jika ponsel kalian sudah berumur lebih dari 2 tahun, cek apakah OS-nya masih bisa diperbarui.
2. Jika kalian tak bisa memperbarui OS, berarti smartphone kalian rentan diretas, khususnya jika masih menggunakan Android 4 atau di bawahnya.
3. Hati-hati mengeklik tautan yang dikirimkan melalui SMS atau MMS.
4. Back up data pribadimu setidaknya di dua tempat, hard drive atau cloud.
5. Agar perangkat Android kalian tidak mudah diretas, pasang aplikasi anti-virus, walau pilihannya pasti tak banyak karena smartphone kalian terlalu tua.