Nino Gracia Lestarikan Lagu Daerah

pada 8 tahun lalu - by

Sekali lagi Nino Gracia menunjukkan kecintaannya pada tanah air, negri tempatnya dilahirkan, Indonesia, dengan usahanya terus melestarikan musik daerah dan musik nasional. Setelah sebelumnya di April 2016 pernah merilis single “Ampar-ampar Pisang”, kali ini Nino merilis single keduanya “Rambadia”.

Rambadia adalah lagu daerah Sumatra Utara (Batak), yang liriknya begitu bahagia dengan sapaan dan ajakan menari gembira. Nino memilih lagu ini karena kesannya yang sangat positif dalam lagu ini, menunjukkan semangat persaudaraan. Dalam lagu ini Nino menyisipkan narasi dalam bahasa Batak:

Horas Mahita Saluhutna (Semoga Semua Bahagia)

 

Boha do baritame (Apa Kabar Semua)

 

Ngulutaon Songoni (Hidup ini indah )

 

Deng gan ratmahita makalatson (Mari kita rayakan bersama)

 

Hita namarhaha Anggi (Kita Bersaudara)

 

Indonesia Nagaratta (Indonesia negeri yang indah)

 

Manortor Mahita (Ayo kita menari tor tor)


Misi Nino sebagai putra negri adalah terus membuat musik asal negri Indonesia terus terdengar dan terus dipelihara. Dengan merekamnya kembali lalu merilisnya, Nino yakin usahanya dapat menjadi catatan penting sejarah musik Indonesia nantinya.

Mantan atlet renang dan pernah menjadi model Coverboy Aneka Yess! di masa remajanya ini tidak hanya sekali dua kali merilis lagu-lagu daerah dan lagu nasional. Tahun 2015, Nino merilis album “Indonesia Bahagia” berisi lagu-lagu daur ulang seperti “Zamrud Khatulistiwa”, "Tanah Air" ciptaan Ibu Soed, "Rayuan Pulau Kelapa," dan "Indonesia Pusaka”, karya Ismail Marzuki.

Dengan dirilisnya lagu Rambadia, Nino Gracia akan tetap mengusung semangat CINTA MUSIK INDONESIA, CINTA MUSIK DAERAH.