RUN System, Satu-satunya Perwakilan Indonesia di EY Foundry Cohort 4

pada 3 tahun lalu - by

RUN System, anak perusahaan PT Metranet

Uzone.id -RUN System sebagai salah satu anak perusahaan Metranet terpilih menjadi salah satu dari 12start-updi Asia Pasifik dan satu-satunya dari Indonesia, yang berhasil mendapatkan program inkubasi EY Foundry Cohort 4.

EY Foundry sendiri merupakan program inkubasi khusus untukstart-updi bidang akuntansi, pajak,fintech, hukum, regulasi teknologi, dan HR.

Program ini akan berlangsung selama enam bulan dan dimulai pada awal Maret 2021. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, program EY Foundry Cohort 4 tahun ini dilaksanakan secara virtual.

Tahun ini EY menerima lebih dari 270 application dari berbagaistart-updi negara-negara Asia dan Oseania seperti Indonesia, Selandia Baru, Australia, Singapura Filipina, Malaysia, dan Sri Lanka.

Baca juga: RUN System, Startup dengan Pendapatan Terbesar dari Indigo

Selama dua tahun terakhir, program EY Foundry telah menginkubasi total 12 perusahaanstart-updan memfasilitasi lebih dari 450 pertemuan dan demonstrasi produk kepada EY, serta membantu memfasilitasi percontohan teknologi di jaringan EY global.

“Delapan peserta dari ASEAN (termasuk Indonesia,red) menawarkan rangkaian layanan bisnis yang mengesankan yang mencakup membuat akuntansi dan pembayaran lebih cerdas, mengotomatiskan proses bisnis, meningkatkan aksesibilitas kredit, serta membantu para pemimpin mendapatkan wawasan tentang bisnis dan data orang mereka," ujar  Amarjeet Singh, EY Asean Tax Leader and Tax Managing Partner, Ernst & Young Tax Consultants Sdn Bhd.

Baca juga:Metra-Net Mengonversi Convertible Note pada RUN System

"Perusahaan rintisan ini mendemonstrasikan bagaimana penerapan inovasi teknologi dapat digunakan oleh bisnis untuk mempercepat transformasi digital mereka sendiri - sebuah prioritas bisnis utama dalam normal baru pasca pandemi," tambahnya.

RUN System sendiri berdiri di dalam naungan PT Global Sukses Solusi. RUN Sytem telah tumbuh dalam program Indigo Incubator di 2014.

Startup ini menghadirkan perangkat lunak di bidang Enterprise Resources Planning (ERP) yang biasa digunakan oleh berbagai industri, mulai dari manufaktur, pertambangan, agrobisnis, kesehatan, perdagangan, edukasi, konstruksi, dan lain sebagainya.