Uzone.id -- Sistem operasi besutan Huawei, HarmonyOS tampaknya gak akan malu-malu memperluas teknologinya di perangkat jam tangan pintar. 

Kehadiran HarmonyOS kerap dikaitkan dengan konflik antara Amerika Serikat dengan Huawei yang dianggap berbahaya bagi negara, sehingga pemerintahan Donald Trump terpaksa membatasi kerja sama Huawei dengan perusahaan asal negaranya. 

Meski begitu, Huawei juga sering mengatakan bahwa perusahaannya mulai mengurangi ketergantungannya dengan perusahaan asing di luar China.

Baca juga: Ini Produk Pertama Pilihan Huawei yang Pakai OS Harmony

Setelah HarmonyOS disebut akan berjalan di produk TV pintar keluaran sub-brand Huawei, Honor, Senior Vice President Huawei Vincent Yang mengatakan, jam tangan pintar adalah target produk berikutnya yang akan kebagian OS baru ini.

Mengutip DigitalTrends, jam tangan pintar berbasis HarmonyOS bisa saja dirilis di akhir tahun 2019 ini setelah TV pintar Honor. Atau, ada kemungkinan menjadi perangkat pendamping duo Huawei Mate 30 dan 30 Pro.

Baca juga: Huawei Belum Sepenuhnya Bye ke Google

Sejauh ini, seri Huawei Mate 30 dan 30 Pro masih dipercaya berjalan menggunakan OS Android dari Google. Namun yang jelas, hubungan Huawei dengan pemerintah AS belum sepenuhnya membaik.

Minimal, kita tahu pemerintahan Trump memperpanjang kontrak lisensi perusahaan AS dengan Huawei selama 90 hari ke depan. Tandanya, Huawei masih bisa menggunakan Android dari Google untuk perangkatnya selama masa tenggat belum berlaku.