Sleek Dapat Suntikan Rp200 Miliar untuk Ekspansi

pada 2 tahun lalu - by

 

Uzone.id- Pamor platform kolaborasi di kalangan pekerja memang mendapatkan pamor yang cukup luar biasa di era pandemi. Tidak heran jika perusahaan rintisan di bidang tersebut menarik banyak investor, seperti Sleek yang baru saja mendapatkan pendanaan sebesar USD14 juta.

Suntikan dana sebesar itu, setara dengan Rp200 miliar, akan digunakan untuk memperkuat pengembangan teknologi dan produk, SDM, dan termasuk untuk berekspansi. Pendanaan dipimpin oleh Jungle Ventures dan White Star Capital.

"Usai mendapatkan pendanaan ini, kami akan mengekspansi layanan untuk memasuki dua pasar yang baru, yakni Australia dan Inggris. White Star Capital dan Jungle Ventures memungkinkan kami tumbuh lebih cepat dan mengembangkan produk kami lebih jauh untuk menjadi go-to digital platform bagi semua pengusaha," ujar Julien Labruyere, Co-Founder Sleek, dalam keterangan resminya, Selasa, 16 November 2021.

Didirikan pada tahun 2017 oleh Julien Labruyere dan Adrien Barthel di Singapura, Sleek merupakan sistem operasional back-end untuk para start-up dan UMKM, sebuah platform yang sederhana untuk di gunakan, untuk mengatur semua operasi back office secara mulus, serta mencari panduan dari para profesional berkualifikasi. Platform ini menyederhanakan, mengotomatisasikan, dan mengintegrasikan pengaturan perusahaan, pelaporan keuangan dan peraturan, pembukuan, dan layanan perbankan.

Sleek terus menambah pelanggan yang terus bertumbuh hingga lebih dari 5.000 perusahaan, yang secara kolektif menghasilkan pendapatan senilai USD700 juta dan memproses lebih dari 1,4 juta transaksi pembukuan pada tahun 2020. Sejak didirikan, Sleek telah berekspansi ke luar Singapura, yaitu ke Hong Kong, Australia, England dan Philippines.

Baru-baru ini, Sleek meluncurkan Sleek Business Account yang menyederhanakan pembukaan akun bank bagi UKM. Layanan ini memungkinkan start-up dan Usaha Kecil Menengah (UKM) untuk membuka akun penyimpanan dalam waktu satu hari saja melalui aplikasi Sleek, dan memulai transaksi, menghilangkan persyaratan dokumen yang rumit sebelum membuka akun. Sebagai tambahan, rincian akun juga bisa dilihat dengan mudah di dashboard Sleek bersama dengan metrik perusahaan lainnya untuk menyederhanakan rekonsiliasi bank untuk tujuan akuntansi dan pembukuan. Sleek juga berencana meluncurkan produk untuk menangani remitansi dan penerbitan kartu.

Sleek telah mengumumkan ekspansinya ke Eropa dengan mengakuisisi Fresh Startups, pemimpin pasar manajemen inkorporasi di England yang telah bekerja sama dengan 450.000 perusahaan di England sejak berdiri pada tahun 2005. Sleek akan menambahkan ke penawaran Fresh Startups yang sudah ada untuk membangun platform manajemen layanan korporat yang holistik bagi bisnis dan pengusaha yang berada di England. Ketentuan finansial dari perjanjian tersebut tidak disebutkan.