Suzuki Belum Bisa Janjikan Kemunculan Proton Ertiga Baru
Kepala brand development and marketing Suzuki Indomobil Sales (SIS) Harold Donnel belum dapat menjanjikan kemunculan Proton Ertiga varian terbaru. Kerja sama ini tak lain merupakan kelanjutan kesepakatan antara Suzuki Indonesia dengan perusahaan otomotif Malaysia, Proton.
Lihat juga:September 2018, Suzuki Berencana Mulai Ekspor Ertiga Terbaru |
"Terakhir (kerja sama) masih yang versi tahun kemarin. Nah, untuk yang All New itu kami belum ada (kesepakatan)," ungkap Harold melalui pesan singkat kepada CNNIndonesia.com.
Menyoal kesepakatan lanjutan, ia mengungkapkan pihaknya akan menunggu arahan dari prinsipiel Suzuki di Jepang."Jadi kami hanya menungu (arahan pusat) saja [menyoal kerja sama dengan Proton]," imbuhnya.
Lihat juga:Berikut Hasil Pengujian Uji Irit 1 Liter MPV |
Suzuki dan Proton menjalin kesepakatan kerja sama untuk memboyong Ertiga dalam versi utuh (completely knock down/ CKD) pada 2016 silam ke Malaysia. Di bawah bendera Proton Ertiga, lebih dari 1.000 unit dalam tiga varian berbeda resmi mengaspal di Negeri Jiran.
Meski dirakit di Indonesia, Proton Ertiga memiliki perbedaan yang disesuaikan dengan regulasi yang berlaku di Malaysia. Sejumlah penyesuaian tersebut meliputi daya tampung maksimal menjadi enam orang hingga jumlah sabuk pengaman yang tersedia di dalam mobil.Berita Terkait
- September 2018, Suzuki Berencana Mulai Ekspor Ertiga Terbaru
- Jimny 2019 Buka Selubung Jelang Peluncuran di Jepang
- Ambisi Mahathir Dirikan Perusahaan Mobil Nasional Baru
- Gaya APM Jaga Kenyamanan Konsumen Saat Musim Mudik