Uzone.id - Suzuki All New Jimny memang fenomenal. Baru saja diluncurkan di Jepang, langsung diserbu layaknya iPhone terbaru. Laku keras!

Suzuki Motor Corp pun mengaku sampai kewalahan meladeni tingginya permintaan Suzuki Jimny, sehingga jaringan dilernya belum bisa memastikan kapan waktu pengirimannya.

Di Jepang, inden pun mengular dan diprediksi bisa mencapai setahun!

Suzuki Jepang sebelumnya hanya menjatah jualan sebanyak 15 ribu unit untuk Jimny standar yang bermesin 660cc turbo dan masuk kategori Kei Car di Jepang.

Sedangkan varian kedua, Jimny Sierra hanya dipatok 1.200 unit untuk pasar domestik.

"Karena kami sudah menerima pemesanan melebihi target penjualan tahunan, khususnya untuk Jimny Sierra, pengiriman bakal lebih lama dibandingkan Jimny kei car," ungkap diler Suzuki.

Sementara langkah Suzuki untuk menambah kapasitas produksinya baru bisa dilakukan mulai 2019.

Itu pun dianggap Suzuki sebagai langkah spekulasi, karena selain membutuhkan biaya, juga waktu dan tentu saja perencanaan yang matang.

Risiko penurunan permintaan saat produksi sudah ditingkatkan pun tentu harus dipertimbangkan.

Dengan melonjaknya permintaan di domestik, serta permintaan yang datang dari luar, Suzuki Motor Corporation memang merencanakan bakal menambah produksi pada tahun depan.

Sementara produksi Jimny di luar Jepang, bisa jadi salah satu cara meningkatkan produksi dan efisiensi untuk menjawab permintaan pasar global.

Nah, Indonesia bisa mengambil celah untuk mengajukan produksi lokal Jimny di Indonesia.