icon-category Auto

Apa Saja yang Bisa Menggugurkan Garansi Mobil Mitsubishi?

  • 08 Oct 2020 WIB
Bagikan :

 Mitsubishi Xpander Sport (Foto: Yudi Agustia / Uzone.id)

Uzone.id - PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) memberikan jaminan atas kendaraan penumpang Mitsubishi di Indonesia selama 3 tahun atau 100.000 km (mana yang tercapai lebih dulu) untuk kendaraan penumpang seperti yang terdapat untuk model Mitsubishi Xpander, Pajero Sport, Outlander PHEV, Eclipse Cross dan Outlander Sport, serta 2 tahun atau 50.000 km untuk kendaraan niaga ringan seperti model Mitsubishi Triton dan L300.

Namun, jaminan terhadap garansi kendaraan ada syarat dan ketentuan yang harus dipahami dan dipatuhi oleh pemilik kendaraan, seperti yang tertera pada buku pedoman pengguna, sehingga garansi tetap berlaku dan dapat dimanfaatkan.

Ada beberapa faktor sehingga garansi kendaraan Mitsubishi menjadi gugur, seperti dilansir Uzone.id dari situs resmi MMKSI.

Servis berkala tidak sesuai waktu dan dilakukan tidak di bengkel resmi Mitsubishi

Pengerjaan perawatan kendaraan di bengkel resmi sudah pasti sesuai prosedur dan standar yang ditetapkan oleh Mitsubishi Motors.

Setiap konsumen dan pengguna kendaraan Mitsubishi sebaiknya melakukan perawatan berkala tepat waktu, untuk meminimalisir potensi kerusakan yang bisa terjadi karena penggunaan.

Adapun garansi kendaraan bisa gugur karena konsumen Mitsubishi tidak melakukan perawatan berkala di bengkel resmi Mitsubishi, atau kendaraan yang mengalami kerusakan akibat pemakaian yang tidak sesuai dengan spesifikasi kendaraan tersebut.

Segala ketentuan mengenai servis berkala ini sudah tersedia dalam buku petunjuk penggunaan kendaraan dan juga buku servis yang diberikan saat pertama kali membeli mobil Mitsubishi di dealer resmi.

BACA JUGA: Ini Harga Suzuki Karimun Wagon R Edisi Perayaan 50 Tahun

Tidak menggunakan suku cadang original dan resmi

Pemilik kendaraan juga harus menggunakan suku cadang yang original dan resmi dari Mitsubishi Motors. Hal ini karena suku cadang resmi memiliki kualitas yang baik dan sesuai peruntukan kendaraan dengan standar Mitsubishi Motors.

Untuk rincian suku cadang yang tercakup selama masa garansi, pengguna dapat mengacu pada penjelasan yang tertera dalam Service Booklet kendaraan Mitsubishi.

Melakukan modifikasi di luar standar Mitsubishi

Modifikasi sering dilakukan pengguna di antaranya menambahkan aksesori atau mengganti bagian kendaraan komponen dan suku cadang aftermarket yang dijual secara bebas.

Jika suatu ketika terdapat masalah pada kendaraan pengguna, pemeriksaan dan investigasi akan dilakukan pada mobil untuk mencari sumber penyebab dengan prosedur berstandar dan didukung sistem computer.

Jika pada proses investigasi ditemukan penyebab masalah disebabkan oleh modifikasi yang tidak sesuai petunjuk dengan penggunaan komponen tanpa standar resmi Mitsubishi Motors maka secara otomatis garansi kendaraan akan gugur.

Perubahan pada mesin, bodi, komponen, kelistrikan, nomor rangka dan mesin atau hal lainnya yang tidak sesuai standar apalagi dilakukan di bengkel tidak resmi juga dapat membuat garansi kendaraan hilang.

Garansi tidak berlaku untuk suku cadang yang memiliki masa habis akibat pemakaian

Garansi kendaraan Mitsubishi tidak berlaku untuk suku cadang yang habis digunakan, memiliki masa pakai dan harus dilakukan penggantian dalam kurun waktu tertentu. Misalnya suku cadang seperti ban, oli mesin, filter oli, busi, saringan udara, V-belt atau Drive belt, dan lain-lain. Untuk mengetahui detail mengenai komponen yang tidak termasuk dalam garansi konsumen dapat mengacu pada buku pedoman pengguna.

Kerusakan akibat kecelakaan dan bencana alam

Garansi resmi kendaraan Mitsubishi juga menjadi tidak berlaku apabila mobil tersebut mengalami kecelakaan atau kejadian bencana alam seperti banjir, gempa bumi, dan sebagainya. Begitu juga jika kendaraan Anda mengalami kerusakan di permukaan cat karena benturan kerikil atau tergores dalam penggunaan.

Kendaraan digunakan tidak sesuai peruntukan

Hal lain yang berpotensi menghilangkan garansi adalah penggunaan kendaraan yang tidak sesuai spesifikasi, kapasitas, dan batas kecepatan yang telah diatur oleh setiap negara. Pengalihan fungsi kendaraan pun bisa menggugurkan garansi resmi karena tidak sesuai dengan peruntukan awal.

Untuk itu konsumen diharapkan untuk lebih memahami ketentuan garansi untuk menghindari hal-hal yang bisa menggugurkan garansi. Buku Manual dan Buku Servis Berkala dapat menjadi referensi utama sebagai bagian dari kelengkapan yang disertakan pada di setiap unit mobil baru yang dijual.

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini