icon-category Gadget

Catat Nih, Biaya Perbaikan iPhone 12 Semahal Ini

  • 26 Oct 2020 WIB
Bagikan :

(Foto: Apple)

Uzone.id -- Mendengar iPhone 12 tentu bukan sebagai ponsel murah yang bisa langsung menarik minat konsumen secara luas, mengingat pasar yang disasar adalah kelas premium. Tak hanya ponselnya yang mahal, namun tampaknya harga perbaikan seri iPhone 12 juga kemungkinan bakal menguras kantong.

Dari apa yang dipublikasikan pihak Apple, ada dua detail mengenai biaya perbaikan pada iPhone 12 dan 12 Pro di situs resminya. Banyak yang menyoroti perbandingan harga keduanya dengan seri iPhone 11.

Meski keduanya berbeda dari segi ukuran dan harga jual, ternyata harga perbaikan layar iPhone 12 dan 12 Pro sama, yakni USD279 atau setara Rp4,09 juta di luar garansi.

Baca juga: Hanya di Negara Ini Apple Jual iPhone 12 dengan Earphones

Banderol tersebut sama seperti harga perbaikan layar iPhone 11 Pro. Sementara jika membandingkan iPhone 12 dan iPhone 11 yang seharusnya di ‘kelas yang sama’, perbaikan layar iPhone 11 jauh lebih murah, yakni USD199 atau sekitar Rp2,9 juta.

Tandanya, dari iPhone 11 ke iPhone 12 ada kenaikan harga sekitar USD80 atau Rp1,1 juta.

Sementara untuk biaya kerusakan lain-lain, ada pula rinciannya. iPhone 12 bakal memakan biaya USD449 atau setara Rp6,5 juta. Sementara iPhone 12 Pro bisa mencapai USD549 atau sekitar Rp8 juta.

Biasanya, jenis perbaikan yang masuk ke dalam kategori kerusakan lain-lain melingkupi perbaikan kemasukan air dan masalah lain di luar layar.

Baca juga: Membedah Kamera Kuartet iPhone 12, Sejauh Mana Upgradenya?

Jika kalian keheranan mengapa perbaikan seri iPhone 12 begitu mahal, khususnya di bagian layar, tampaknya hal ini berasal dari material lapisan keramik (Ceramic Shield). Kendati begitu, Apple sendiri mengklaim material pada layarnya jauh lebih kokoh dan kuat empat kali lipat dari bantingan atau jatuh.

Dengan begitu, secara tidak langsung Apple percaya diri kalau seri iPhone 12 tidak akan membuat para konsumen harus bolak-balik ke layanan perbaikan hanya karena layarnya rusak.

“Kokoh itu bagus, dan kami juga ingin membuat layarnya tahan dari goresan. Jadi kami juga menggunakan proses pertukaran ion ganda yang diaplikasikan pada kaca di bagian belakang ponsel untuk melindungi dari kemungkinan retak, goresan, dan hal-hal lain yang dapat terjadi sehari-hari,” klaim Apple.

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini