Dirut Telkom Berharap Fajrin Rasyid Bisa Percepat Transformasi Perusahaan

Uzone.id - Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah mengatakan jika saat ini Telkom sedang melakukan transformasi menjadi Digital Telco. Oleh karena itu, masuknya Fajrin Rasyid diharapkan bisa mempercepat proses transformasi tersebut.

Ini merupakan salah satu alasan mengapa Telkom menarik Fajrin Rasyid, yang sebelumnya dikenal sebagai salah satu pendiri Bukalapak. Fajrin dianggap memiliki kompetensi untuk mewujudkan perusahan Telkom menjadi Digital Telco Company.

"Telkom ke depan ingin layanannya tak hanya soal konektivitas tapi juga digital platform dan service. Oleh karena itu kami butuh orang yang kompeten di sini. Jika di Istana ada Mas Menteri, di Telkom ada Mas Direktur. Mudah-mudahan bisa cepat terealisir untuk transformasi ke digital telco," ujar Ririek, saat konferensi pers usai RUPS Tahun Buku 2019, Jumat, 19 Juni 2020.

Dikatakan Ririek, pandemi Covid-19 juga akan menjadi pemicu cepatnya proses transformasi Telkom. Dia memaparkan bahwa survei menunjukkan bahwa 75 persen eksekutif di Fortune 100 membuat perusahaan mau tidak mau harus bertransformasi.

Karena Covid-19 juga, Ririek mengaku belum bisa memberikan proyeksi terkait kinerja tahun ini. Pasalnya, Pandemi masih berlangsung dan tidak tahu kapan akan berakhir.

"Kita sampai saat ini belum bisa membuat proyeksi akurat. Tapi kira-kira, Capex akan berkisar 25 persen dari revenue," ujar Ririek.

Sedangkan Fajrin, saat ditanya mengenai rencananya ke depan di Telkom, mengatakan bahwa dirinya masih harus banyak berdikusi dengan para senior. Termasuk lebih mempelajari lagi kondisi perusahaan.

"Semoga saya bisa memberikan masukan yang baik bagi perusahaan. Yang jelas saya akan banyak berdiskusi dengan Bu Venus (Venusiana - Direktur Consumer Business). Sebagai direktur baru, saya masih harus banyak mempelajari perusahaan. Saya juga akan membantu Bu Venus," kata Fajrin dalam kesempatan yang sama.