Sponsored
Home
/
Digilife

Geger 34,9 Juta Data Paspor Bocor, Masyarakat Harus Lakukan Ini

Geger 34,9 Juta Data Paspor Bocor, Masyarakat Harus Lakukan Ini
Preview
Vina Insyani10 July 2023
Bagikan :

Uzone.id – Investigasi kebocoran data paspor Indonesia masih dalam proses penanganan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), BSSN dan pihak Ditjen Imigrasi. 

Kominfo sendiri telah menemukan adanya kemiripan data pada sample data yang dibagikan oleh hacker Bjorka pada Sabtu (8/7) dan akan melakukan pemanggilan terhadap pihak Imigrasi untuk terkait data-data tersebut.

Kebocoran data 34 juta paspor Indonesia ini mencakup informasi nama lengkap, nomor paspor, tanggal kadaluarsa paspor, tanggal lahir, dan data rahasia lainnya yang tercantum dalam paspor Indonesia.

Sehingga, banyak kemungkinan data-data ini disalahgunakan. Kaspersky mengungkapkan kalau peretas bisa menghubungi korban baik itu secara online maupun offline, mengirim pesan spam, menandai tempat tinggal, hingga melakukan transaksi keuangan ilegal mengatasnamakan korban.

Melihat risiko besar yang mengancam korban kebocoran data ini, apa yang harus dilakukan masyarakat Indonesia untuk mengantisipasi kejahatan siber akibat kebocoran data ini?

  • Segera menyadari kalau data pribadi mereka telah disusupi penjahat siber. Beritahu orang terdekat sehingga mereka bisa menghindari kemungkinan adanya penipuan menggunakan identitas korban.
  • Beri informasi kepada bank atau otoritas penerbit untuk membatalkan dan mengganti barang yang telah hilang atau dicuri, seperti kartu debit/kredit, SIM, kartu Jaminan sosial, atau paspor.
  • Laporkan kasus ini kepada pihak berwenang agar segera ditindaklanjuti
  • Laporkan ke pihak platform apabila terdapat tanda-tanda pencurian identitas agar segera ditindak
  • Ubah semua kata sandi data-data kredensial, mulai dari akun bank hingga akun media sosial

Kebocoran 34 juta data paspor Indonesia terjadi pada hari Rabu (5/7), dimana terdapat nama Bjorka sebagai pihak yang mempublikasikan data-data tersebut. File-file bocor tersebut diberi harga USD10 ribu atau setara Rp150.225.000 dan dijualbelikan di dark web.

populerRelated Article