Digilife

Jualan Game Mobile, Developer Ini Raup Rp 144 T

06 Apr 2021 WIB

Ilustrasi (Foto: COD: Mobile)

Uzone.id - Developer di balik game populer seperti Call of Duty: Mobile dan MOBA Honor of Kings, TiMi Studios milik Tencent dikabarkan memperoleh pendapatan USD 10 Miliar atau setara Rp 144,7 Triliun sepanjang tahun 2020.

Seperti dilaporkan Reuters yang dinukil Uzone.id, Selasa, (6/1), dengan pendapatan besar tersebut menjadikan TiMi Studios sebagai “Developer terbesar di dunia.”

Meski tak disebutkan lebih jelas metrik apa yang digunakan untuk menentukan hal ini, tapi tak diragukan lagi jika pendapatan ini merupakan angka yang fantastis.

Sebagai perbandingan, pada tahun yang sama, Activision Blizzard (penerbit franchise Call of Duty) mendapat pendapatan sebesar USD 8,09 miliar atau sekitar Rp. 117 Triliun, kurang USD 2 Miliar dari pendapatan TiMi.

Call of Duty: Mobile juga dilaporkan menjadi perilisan game seluler terbesar yang pernah diluncurkan pada Oktober 2019. Game ini diketahui mengumpulkan lebih dari 100 juta unduhan dari seluruh dunia pada minggu pertamanya.

Ditambah Honor of Kings yang memiliki 100 juta pengguna aktif harian pada November 2020, meski hanya tersedia di China. Laporan ini disampaikan oleh Tencent.

Tak cukup hanya disini, Tencent dan TiMi berencana merekrut game AAA yang menyerupai komunitas virtual dari film Ready Player One. TiMi diminta untuk membuat metaverse versi mereka sendiri seperti Fortnite dan Roblox. Untuk memperluas jaringannya, Tencent juga membangun kantor TiMi Studios di Los Angeles.

Tencent memiliki banyak saham dibeberapa game yang berbasis di AS. Perusahaan ini membeli saham di League of Legends Riot Games pada tahun 2011 dan kemudian menjadi pemilik penuh pada tahun 2015.

Tahun 2012, sebesar 40 persen saham Epic Games dibeli oleh Tencent dan terus mencapai kesuksesan besar seiring menaiknya popularitas game Fortnite.

Tak hanya memiliki TiMi Studios, Tencent juga memiliki Lightspeed & Quantum Studios yang mengembangkan game PUBG: Mobile. Game yang juga sukses besar secara global dengan unduhan mencapai lebih dari 1 miliar pengguna.

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.