icon-category Entertainment

Rina Nose Jadi Korban Hoax Isu Pindah Agama

  • 30 Nov 2017 WIB
Bagikan :

Nama presenter Rina Nose, belakangan ini ramai menjadi bahan perbincangan publik. Keputusannya untuk melepas hijab yang telah menutupi kepalanya selama satu tahun belakangan ini, menuai kontroversi dari banyak pihak.

Selain dihujat karena dinilai tidak istikamah dalam menjalankan perintah agama, wanita berusia 33 tahun ini juga mendapatkan berbagai macam fitnah. Mulai dari pindah agama menjadi Katolik, hingga dikatakan bahwa kini dirinya adalah seorang ateis, atau tidak percaya keberadaan Tuhan.

Rina pun selama ini menanggapi tudingan tersebut dengan santai. Ia mencoba untuk tidak tersulut api atas berbagai fitnah yang ditujukan kepadanya beberapa waktu belakangan ini.

Namun akhirnya, pelantun lagu 'Maju Mundur Cantik' ini mulai gerah. Ia pun mencoba untuk memberikan klarifikasi melalui sebuah video yang diunggah dalam channel YouTube miliknya. Dalam video bertajuk 'Kalimat yang hilang' tersebut presenter 'Dangdut Academy' ini mencoba menjelaskan tentang postingannya di Instagram yang sempat menuai kontroversi. 

"Saya membuat video ini bukan untuk pernyataan klarifikasi, tapi hanya untuk menanggapi. Ya untuk sedikit menyeimbangkan pemberitaan dan tuduhan-tuduhan yang berlebihan. Sebenarnya dari kemarin enggak kepikiran untuk bikin video semacam klarifikasi, karena enggak penting juga. Yang paham pasti akan paham dan yang membenci tetap akan membenci," kata Rina di awal pembuka video. 

Ada sebuah kalimat dalam keterangan foto yang diunggah di Instagram, yang begitu sensitif, dan membuat banyak orang berpikir kalau Rina betul-betul tidak peduli dengan Tuhan dan agama. Foto yang dimaksud Rina sendiri, adalah ketika ia sedang berada di Jepang untuk menjadi host dalam acara 'Muslim Travelers' yang tayang di salah satu stasiun televisi. Foto itu sendiri telah dihapus oleh Rina demi meredam semua komentar netizen.

Kalimat yang dimaksud adalah seperti ini, "Kalo hidupmu sudah sebaik ini tanpa agama, lalu untuk apa kamu mencari Tuhan?"

Kalimat yang diduga dipotong dan disebarluaskan hingga membuat opini publik inilah yang akhirnya viral dan semakin menyudutkan posisi Rina. Ia pun akhirnya mencoba untuk meluruskan maksud dari kalimat sensitif tersebut. 

"Ini (kalimat) yang sekarang disebar yang dipakai untuk menjustifikasi saya begini dan begitu. Ini postingan yang udah enggak utuh, udah kepotong. Mereka yang rame itu, tau enggak postingan saya yang sebenarnya seperti apa. Di bawahnya, masih ada kalimat lanjutannya yang dipotong. Saya enggak tahu tujuannya dipotong itu untuk apa," ungkap Rina, mula-mula.

Kemudian, pemilik nama asli Nurina Permata Putri itu pun membacakan kalimat asli yang tertera dalam kolom keterangan di Instagramnya tersebut.

"Kalau kalimatnya masih utuh, kan aku bikin 3 paragraf. Nah, di paragraf akhir itu adalah, 'Satu hal lain yang menarik perhatian saya, ketika saya menemukan beberapa penduduk asli (Jepang), yang kemudian ingin memeluk suatu kepercayaan. Kemudian saya bertanya, 'Kalau hidupmu sudah sebaik ini tanpa agama, lalu untuk apa kamu mencari tuhan? Dan ingin memiliki agama?' Mau tau jawabannya? Saksikan (acara yang saya bawakan di salah satu stasiun televisi ya). Nah itu, yang aslinya," ucap Rina dengan tegas.

"Kalimat tentang pertanyaan itu salah satu bentuk dari konten acara tersebut. Emang itu tema Jepang, tentang Jepang. Di segmen itu, ada dialog kayak sesi wawancara aku sama penduduk asli Jepang yang baru memeluk islam. Di segmen itu ada 2 orang, laki-laki dan perempuan, yang mualaf. 2 orang ini asli Jepang, tadinya enggak memeluk agama. Sekarang mereka dua-duanya seorang muslim. Ini yang saya maksud. Dialog saya dengan 2 orang Jepang itu, itu mengacu pada tulisan di Instagram saya," lanjutnya.

Jadi, yang dimaksud Rina di sini, postingannya tersebut merupakan sebuah sinopsis acara yang ia bawakan di televisi.

Selain itu, kalimat tersebut juga berisi tentang ajakannya terhadap semua followers-nya di Instagram agar penasaran dan menyaksikan program itu. Tanpa ada maksud lain di luar acara tersebut.

"Jadi, itu semacam sinopsis lah untuk acara tersebut. Sebenarnya, saya cuma mau nunjukin aja, postingan asli saya dengan yang utuhnya, untuk semuanya. Jadi biar paham gitu, biar ngerti gitu kalau berita yang beredar selama ini, itu udah enggak utuh," tutup Rina.

Rina juga menambahkan bahwa maksud dari video tersebut bukan untuk mengelak, namun hanya ingin menunjukkan maksud dari kalimat yang hilang.

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Tags : rina nose Hoax 

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini