Suspend Akun-Akun Bjorka, Twitter Jelaskan Alasannya

Uzone.id - Entah sudah berapa kali Bjorka membuat akun Twitter, namun ujung-ujungnya pasti hilang atau ditangguhkan. Mulai dari Bjorkanism, Bjorxanism, Bjorkanesian dan lainnya.

Penangguhan ini bikin si pemilik akun kesal, bahkan beberapa kali Bjorka menyebut kalau penangguhan akunnya ini berkaitan dengan permintaan pemerintah kepada Twitter. 

Ternyata, penangguhan ini memiliki alasan tersendiri. Dilansir dari berbagai sumber, penangguhan ini dilakukan karena melanggar kebijakan Twitter.

"Akun yang tersebut ditangguhkan secara permanen karena melanggar kebijakan Twitter terkait distribusi materi hasil retasan," kata Juru Bicara Twitter belum lama ini.

Platform burung biru ini juga menyatakan pihaknya melarang pengguna untuk membagikan atau memposting informasi pribadi orang lain tanpa seizin pemilik data.

Twitter juga menyebut kalau mereka terus melakukan pemantauan situasi dan akan mengambil tindakan apabila ada cuitan yang kembali melanggar kebijakan mereka.

Baca juga: 'Hikmah' Kehebohan Bjorka: Netizen Plong Protes ke Pemerintah

“Sejalan dengan upaya kami untuk mendukung kesehatan percakapan publik, kami terus memantau situasi dan akan mengambil tindakan penegakan jika ada Tweet atau akun yang melanggar aturan dan kebijakan kami," tambah Twitter.

Sementara itu, selain aktif di Twitter, Bjorka juga aktif di akun Telegram. Seperti nasib akun Twitter-nya, akun Telegram Bjorka juga terus berganti-ganti. 

Bjorka sempat menyebut kalau dirinya tidak melakukan pelanggaran apapun di Twitter. Ia mengklaim kalau dirinya tidak pernah membagikan materi hasil retasannya di Twitter, melainkan di Telegram.

Ia pun bertanya-tanya, pedoman komunitas Twitter mana yang telah ia langgar. Ia pun sempat menyebut kalau Twitter ingin bisnisnya ‘aman’ di Indonesia sehingga mereka terus menerus melakukan penangguhan pada akunnya.