Unboxing Gesits, Motor Listrik Lokal yang Sempat Dianggap Barang Ghaib
Uzone.id - Kesimpang siuran soal apakah motor listrik lokal Gesits beneran dijual umum atau engak terjawab sudah. Motor ini akhirnya sampai ke tangan konsumen. Dan kami berkesempatan untuk unboxing unitnya.
Jadi ceritanya, sejak pertengahan tahun lalu, Gesits diperkenalkan ke publik dan bahkan sudah bisa dijual. Konsumen yang tertarik pun berbondong-bondong untuk melakukan booking unitnya.
Saat itu, diminta uang booking sebesar Rp 500 ribuan. Namun, unitnya akan dikirim pada waktu yang sepertinya belum bisa dipastikan kapan. Sebulan dua tiga bulan berlalu, ahkan sampai bulan ke enam pun, belum juga ada kabar.
Baca juga: Tren Peluncuran Produk Live Stream, Jurnalis Bisa Rebahan
Muncul anggapan Gesits hanya project semu, motornya pun Ghaib, meskipun beberapa kali ada pemberitaan, beberapa instansi sudah melakukan pemesanan.
Tapi memang faktanya, motor ini gak sampai-sampai ke tangan konsumen dan ketika di followup, pihak Gesits sendiri belum bisa memberikan jawaban yang pasti kapan unit akan dikirim ke konsumen.
Namun masuk bulan Maret 2020, apa yang dinanti-nanti itu tiba. Gesits yang sudah dipesan entah kapan di tahun lalu pun sampai di rumah. Nah, apa aja yang kita terima di paket pembeliannya?
Pertama pastinya motor itu sendiri dong ya. Setelah melakukan pengecekan, terlihat di MID kalau isi baterainya sekitar 45 persen, jadi untuk sekedar mencoba dan mengetes unitnya, sangat bisa sekali.
Pada pembelian awal ini, baterai yang disediakan hanya satu unit, meskipun tersedia dua slot baterai di balik joknya. Satu baterai lagi, harus dibeli terpisah dan ini harganya gak murah.
Kemudian, sepasang spion pun tersedia di paket pembelian. Ditambah helm half face garapan Cargloss yang sudah dibranding Gesits, berlabur warna hitam dengan logo Gesits besar.
Kemudian, ada juga kabel charger yang bisa dicolok di soket standar di rumah-rumah, dengan tegangan minimal 1.300 watt. Proses pengecasannya sendiri butuh listrik sebesar sekitar 900 watt.
Gesits juga memberikan manual book yang sangat lengkap, mulai dari spesifikasi teknis motornya, cara merawat, waktu perawatan, dan semua informasi terkait dengan motor listrik nasional ini.
Terus gimana untuk surat-suratnya? Ini juga bakal diurus oleh pihak Gesits dan prosesnya gak beda jauh dengan motor-motor konvensional lainnya.
Konsumen diminta sejumlah data diri seperti KTP dan juga NPWP sampai KK untuk mengurus BPKB dan STNK dan dikenakan biaya administrasi Rp 3 sampai 5 jutaan tergantung daerah masing-masing.
Nantinya, plat nomor yang akan digunakan pada motor listrik ini akan mengikuti regulasi terbaru, yakni plat nomor kendaraan listrik yang ada warna birunya.
Sementara untuk pajak tahunannya sendiri, diprediksi akan mirip-mirip dengan motor-motor konvensional bermesin 125cc yakni sekitar Rp 300 ribuan.
Dan pihak Gesit mengatakan, motor ini sebenernya Maintenance Free, alias kalau gak ada masalah gak perlu service berkala. Kalau ada kasus darurat, konsumen cukup kontek call center Gesits dan nanti akan dijemput.
Namun, untuk komponen lainnya yang masuk kategori fast moving seperti kampas rem dan lain sebagainya, untuk penggantiannya bisa mendatangi bengkel Gesits terdekat. Untuk Jakarta, ada di kawasan Kemang, Jaksel.
VIDEO Unboxing Motor Listrik Gesits, Akhirnya Dikirim Juga!:
Related Article