Mercedes-Benz Sprinter, Ambulans Mewah yang Bawa Wiranto usai Ditusuk

Mercedes-Benz Sprinter 315 CDI A2 ambulans (Foto: Liputan6.com)

Uzone.id - Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Wiranto mendapat serangan dari pasangan suami istri, dengan tersangka Syahril Alamsyah alias Abu Rara dan Fitri Andriana, pada Kamis (10/10/2019) di Pintu Gerbang Lapangan Alun-alun Menes Desa Purwaraja, Pandeglang, Banten.

Wiranto tiba-tiba saja diserang dan ditusuk bagian perutnya ketika ia baru berjalan beberapa langkah dari mobil Toyota Prado yang ditumpanginya sekitar pukul 11.15 WIB.

Menteri Presiden Joko Widodo itu sempat ditangani rumah sakit di Pandeglang sebelum diterbangkan pakai helikopter ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto (RSPAD), Jakarta Pusat. 

Baca juga: 133 Mobil Subaru Dilelang Dirjen Bea Cukai, Raup Rp 22 Miliar

Wiranto pun sempat dibawa pakai ambulans mewah Mercedes-Benz Sprinter 315 CDI A2 saat tiba di RSPAD.

Mobil van Mercedes-Benz Sprinter 315 CDI A2 memang serba guna bisa disulap jadi kendaraan apa saja, termasuk dijadikan ambulans dengan fasilitas yang yang mewah.

Untuk ambulans, mobil yang diproduksi oleh Daimler AG ini laris manis dibeli oleh rumah sakit-rumah sakit di Indonesia untuk mengangkut pasien VIP.

Kelebihan Mercedes-Benz Sprinter ambulans bisa berfungsi sebagai emergency transpor, bukan cuma pasien transport.

Jadi, emergency transport ini tim medis bisa melakukan tindakan terhadap pasien saat keadaan darurat, baik itu mobil sedang dalam kondisi berhenti atau sedang melaju.

Preview

Dengan tinggi 1,9 meter, tim medis yang ada di dalam bisa nyaman saat melakukan tindakan.

Bagian ekterior Mercedes-Benz Sprinter 315 CDI A2 disematkan dua lampu tembak dibagian belakang.

Untuk dalam kabin mobil ada sistem penerangan lampu LED warna putih. Ada peralatan medis seperti pasien monitor, alat kejut jantung, infus, tabung oksigen, selang pernafasan, tensi meter, monitor pernafasan, satu paket alat kesehatan di dalam tas orange, paket gips tubuh, kantong jenazah, tempat tidur tindakan pasien, empat tempat duduk untuk tiga suster dan satu dokter, dan dua tandu pertolongan.

VIDEO Review Mercedes-Benz E320 Masterpiece 1996

Kabin Mercedes Sprinter 315 CDI A2 ambulans dibagi dua ruangan terpisah, ruangan pengemudi dan tindakan. Kedua ruangan disekat dengan kedap suara agar pengemudi tetap konsentrasi dengan lalu lintas dan tidak terpengaruh oleh tindakan tenaga medis kepada pasien dibagian belakang.

Untuk di Indonesia, Mercedes-Benz Sprinter menyediakan dua model, model lainnya adalah 315 CDI A3. Untuk model ini dipilih oleh selebritis Gen Halilintar untuk mobilitas keluarga mereka.

Perbedaannya pada kapasitas angkut. Jika A2 untuk mobil penumpang menyediakan 14 kursi, sedangkan A3 lebih besar lagi dengan mengangkut 20 kursi.

Keduanya juga memanfaatkan fitur keamanan Anti-lock Braking System (ABS), Electronic Brakeforce Distribution (EBD), Acceleration Skid Control (ASR), Brake Assist (BA) serta Adaptive ESP.

Untuk tipe mesin pada keduanya pakai mesin diesel 2.143 cc yang bisa menyemburkan tenaga maksimum 150 HP dan torsi maksimum 2.400 Rpm. Mesin berkode 0M 651 DE 22 LA EURO 3 yang berarti emisi yang dikeluarkan mesin ini sudah standar Euro 3. Sistem transmisinya 6 percepatan ECO Gear 360 manual transmisi.

Handling keduanya pakai suspensi depan pegas dan melintang, sedangkan suspensi belakang pakai gandar hypoid, pegas daun/parabolik. Ukuran bannya 235/65 R16C.

Untuk harga kedua mobil yang tertera di online, Mercedes-Benz Sprinter A2 dibanderol Rp847.000.000 (off the road). Untuk tipe Sprinter A3 dibanderol Rp867.000.000 (off the road).