Tren Beli Mobil Online Meningkat Sampai 50 Persen Selama Pandemi
-
Uzone.id - Pandemi memaksa kita memanfaatkan ragam teknologi, termasuk untuk urusan jual beli mobil yang sebenernya masih sangat membutuhkan kegiatan fisik, seperti bertemu langsung mobil dan tenaga penjual.
Namun, sepanjang pandemi tren tersebut berubah. Banyak orang yang akhirnya membeli mobil dengan cara online, gak beda dengan fashion dan gadget.Dimulai dari peluncuran produk secara online, kemudian penjualan online seperti Daihatsu Festival, atau Auto2000 Digiroom dan masih banyak lagi, yang menciptakan tren beli mobil yang baru.
BACA JUGA: Harga Sepeda Ferrari Ini Setara Suzuki XL7 Tipe Tertinggi
Bahkan, Honda Indonesia sampai berani mengklaim kalau selama pandemi setengah dari penjualannya terjadi melalui online.
Honda sendiri juga terus berusaha memberikan kemudahan dan keringanan kepada konsumen yang ingin melakukan pembelian mobil, khususnya melalui program penjualan Online.
Hingga bulan Juni lalu, tercatat lebih dari 50% dari total pembelian mobil Honda datang melalui jalur online.
Kontribusi yang besar juga datang pembeli mobil pertama di segmen LCGC, yang didukung oleh lembaga pembiayaan yang saat ini sudah lebih meringankan pembelian dengan kredit.
Tak hanya itu, Honda juga baru-baru ini meluncurkan kampanye #HondaHopefuel yang merupakan upaya untuk menumbuhkan harapan dan tetap mendukung mobilitas sehari-hari para konsumen melalui berbagai inovasi layanan yang disiapkan Honda untuk era baru saat ini.
Berbagai layanan tersebut, meliputi Home Service untuk perawatan mobil ringan hingga perawatan berkala, Pickup Service untuk perawatan berkala dan perbaikan yang memerlukan peralatan khusus.
Honda Experience untuk membantu konsumen saat berada dalam keadaan darurat selama 24 jam, hingga kemudahan pembelian mobil secara online melalui website resmi Honda maupun virtual official store di berbagai situs e-commerce.
VIDEO Test Drive Suzuki Baleno Facelift