Sponsored
Home
/
Lifestyle

10 Pertanyaan Wawancara Kerja dan Tips Jawabannya

10 Pertanyaan Wawancara Kerja dan Tips Jawabannya
Preview
Redaksi Fitnessformen30 October 2017
Bagikan :

Betul, banyak faktor yang berperan dalam tahap interview, baik dengan petugas rekruiter ataupun CEO.  Selain kemampuan teknis, kesesuaian bidang kerja, pengalaman, visi dan misi, dibutuhkan pula faktor lain seperti cara berbicara, penampilan, gerak tubuh, kesesuaian jawaban dengan pertanyaan, dan interaksi personal dengan pewawancara juga memegang peranan.

Mungkin, beberapa faktor terakhir inilah yang sering disebut sebagai “faktor keberuntungan” karena tidak semua orang memiliki kemampuan itu.  Tapi, tidak memiliki bukan berarti tak mungkin dipelajari, Bung.

Sebenarnya, proses wawancara adalah metode seleksi yang digunakan suatu organisasi atau perusahaan untuk memastikan kecocokan antara kualifikasi kandidat dengan tuntutan pekerjaan yang dilamar.

Dalam proses ini, pewawancara akan menanyakan beberapa hal untuk menggali dan mengklarifikasi berbagai informasi penting terkait kandidat, mulai dari latar belakang, riwayat pekerjaan, skill, bahkan hingga pertanyaan-pertanyaan analitis yang membutuhkan jawaban yang tepat dan sesuai.

Dari sekian banyak pertanyaan, ada beberapa pertanyaan yang sudah sering dan pasti akan keluar dalam setiap proses wawancara. Pertanyaan-pertanyaan tersebut membutuhkan jawaban yang diharapkan. Mau tahu apa saja pertanyaan itu dan bagaimana cara menjawabnya secara tepat? Pelajari kunci jawabannya berikut ini.

 

1. Coba gambarkan diri Anda...

Percayalah, ini adalah pertanyaan standar yang 100% bakal ditanyakan oleh pewawancara. Tujuannya adalah untuk mengetahui bagaimana cara Anda menjelaskan diri dan poin apa yang ingin Anda tonjolkan.


Cara menjawab: Jangan bertele-tele menceritakan diri Anda. Jelaskan empat sampai lima poin menjual dari Anda. “Ceritakan secara singkat tentang data diri, pendidikan terakhir, pengalaman kerja, posisi, serta peran yang Anda jalankan saat ini. Anda juga bisa menceritakan pretasi-prestasi yang relevan dengan perusahaan yang Anda lamar saat ini,” jelas Billy Daniel Latuputty, S. Psi., senior career consultant EXPERD Consultant.

Tips praktis
Jawablah dalam waktu dua-tiga menit.Usahakan jangan melewati batas waktu ini. Jelaskan saja valuespesifik yang menjual dan sesuai dengan perusahaan yang Anda inginkan. Jelaskan poin ini secara implikatif. Biarkan pewawancara yang menggali tentang Anda saat tanya jawab sehingga interview bisa mengalir.

 

2. Apa kelebihan Anda?

Dengan pertanyaan ini, pewawancara ingin mengetahui, seberapa baik kualitas seseorang untuk posisi yang mereka inginkan.


Cara menjawab: Sebutkan 2 - 3 sifat positif dan kemampuan Anda yang sejauh ini telah mendukung kesuksesan Anda. Deskripsikanlah kelebihan Anda dalam contoh perilaku yang konkrit dan spesifik agar pewawancara mudah memahami maksud Anda. ”Jika Anda mengatakan bahwa Anda punya kemampuan berkomunikasi secara persuasif, berikan contoh konkrit atas hal tersebut.

Jika relevan dengan posisi yang dilamar, hal itu akan meningkatkan nilai jual Anda,” terang Billy.


Tips praktis
Tambahkan 1- 2 cara mengembangkan kelebihan Anda. Dengan teknik ini, Anda akan dianggap memiliki potensi untuk terus maju. Poin ini juga bisa membuat Anda menonjol dibanding kandidat lainnya.


3. Apa kelemahan terbesar Anda?

Ini merupakan salah satu pertanyaan yang dibenci oleh para pencari kerja. Namun, bila Anda sudah mengenali diri Anda dengan baik, pertanyaan ini harusnya tidak sulit untuk dijawab.

Cara menjawab: Jangan menjawabnya dengan “jawaban aman”, seperti saya orang yang perfeksionis dan jawaban serupa lainnya. Jawab saja dengan jujur apa kekurangan Anda saat bekerja.

“Jelaskanlah soft dan hard skills yang perlu Anda tingkatkan lebih lanjut dalam konteks pekerjaan. Tambahkan cara bagaimana Anda mengatasi ataupun mengelola kelemahan ini. Tunjukan sikap positif dan keinginan untuk belajar,” tambah Billy.

Tips praktis
Tulis tiga kekurangan mendasar dari pengalaman Anda. Tanyakan kepada diri Anda, mengapa itu Anda anggap sebagai kelemahan. Pikirkan apa yang sudah dan akan Anda lakukan terkait kelemahan ini. Kejujuran berperan penting di sini.
 

4. Prestasi apa yang Anda banggakan?

Sekilas, pertanyaan ini terlihat sama dengan pertanyaan nomor 2. Namun, berbeda dengan kelebihan, prestasi adalah capaian terbaik yang pernah Anda capai sejauh ini.


Cara menjawab: Ceritakanlah proses Anda mencapai prestasi tersebut dan juga jelaskan dampak positif dari pencapaian Anda bagi perusahaan maupun orang-orang di sekitar Anda.

“Prestasi tidak selalu harus berupa penghargaan formal. Tapi, Anda perlu menjelaskan mengapa Anda menganggap pencapaian tersebut sebagai sebuah prestasi yang membanggakan,” tutur Billy.

Tips praktis
Dilansir dari telegraph, gunakan trik STAR saat menjelaskan hal ini. Jangan lupa, jabarkan secara konkrit.


S (Situasi) – Jelaskan bagaimana proses dan latar belakang capaian Anda.

T (Tugas) – Apa tugas yang harus Anda penuhi, guna meraih prestasi ini.

A (Aksi) – Bagaimana aksi Anda menjalankan tugas ini? Apa prosesnya berjalan lancar? Jelaskan.

R (Result-Hasil) – Apa hasil akhir yang Anda dapatkan? Apa yang bisa Anda pelajari dari hal ini.


5. Apa rencana Anda 5 - 10 tahun ke depan?

Lewat pertanyaan ini, pewawancara ingin mengetahui rencana jangka panjang Anda dan kecocokan aspirasi karir Anda dengan jabatan yang dilamar maupun peluang yang tersedia pada perusahaan yang Anda inginkan.

Cara menjawab: Kaitkan apa yang Anda kerjakan di masa kini dan apa yang menjadi misi Anda di masa mendatang. Jelaskan tipe pekerjaan yang ingin Anda kerjakan dalam kurun waktu 3, 5, atau 10 tahun mendatang. Jangan terlalu ambisius dan ingin mengejar karier level top dalam waktu pendek.

“Tunjukan keseriusan pada carreer path yang Anda jalani, seraya melihat peluang yang sesuai dengan hal tersebut di perusahaan yang Anda inginkan,” ujar Billy.


6. Bagaimana sikap Anda saat menghadapi masalah?

Lewat pertanyaan ini, pewawancara ingin mengetahui, apakah Anda memiliki mindset yang benar, tindakan yang efektif, dan komunikasi yang baik saat menghadapi masalah di kantor.

Cara menjawab: Anda bisa menceritakan masalah tersulit dan paling menantang yang pernah Anda hadapi dan bagaimana cara mengatasinya.

“Ini merupakan kesempatan untuk menunjukkan kualitas terbaik dari diri Anda. Ambil contoh kasus yang pernah Anda alami. Jelaskan langkah yang telah Anda ambil, bagaimana prosesnya, dan beritahukan hal yang Anda pelajari lewat masalah tersebut. Seorang yang berhasil adalah yang sudah teruji mengatasi masalah-masalah yang pelik,” tutur Billy.

Tips praktis
Gunakan Trik STAR dan tekankan pada aksi atau tindakan yang Anda ambil guna menyelesaikan masalah tersebut.

 

7. Mengapa tertarik bekerja di perusahaan ini?

Pewawancara ingin melihat seberapa tinggi tingkat ketertarikan Anda pada perusahaan yang Anda lamar saat ini.


Cara Menjawab: Anda tidak perlu menghapal halaman 'About' di website perusahaan ini. Itu perlu, tapi yang lebih penting adalah menunjukkan ketertarikan Anda mengenali visi dan misi perusahaan.


8. Kenapa kami harus menerima Anda?

Lagi, satu dari sekian pertanyaan penting untuk menjual diri Anda. Manfaatkan kesempatan ini untuk kembali mempromosikan diri Anda kepada pewawancara.

Cara menjawab: Tunjukkan kelebihan dan keunikan Anda dibandingkan kandidat lain untuk pekerjaan ini. Kaitkan dengan pengalaman atau kekuatan Anda yang sangat terkait erat dengan posisi yang Anda lamar.

"Misalnya, apakah itu kemampuan teknis ataupun kemampuan networking Anda yang dapat memberikan kontribusi ke depan. Jadilah ‘jawaban’ atas kebutuhan karyawan yang calon perusahaan Anda miliki. Ingat, respon Anda mencerminkan seberapa yakin Anda dengan diri Anda,” terang Billy.

Tips praktis

  • Hindari jawaban yang umum. Gunakan karakter, skill, dan keunggulan lain yang Anda punya untuk mempromosikan diri. Kuncinya: Spesifik pada diri Anda, bukan orang lain.
  • Tetaplah elegan dan jangan sampai Anda terlihat arogan dan angkuh dengan kelebihan yang Anda miliki.



9. Berapa ekspektasi salary yang Anda inginkan?

Ini dia! Pertanyaan yang ditunggu-tunggu sekaligus paling mendebarkan. Brace yourself! Umumnya, pertanyaan ini baru diajukan jika Anda sudah akan diterima di sebuah perusahaan. Namun, ada juga perusahaan yang menanyakan ini di bagian awal.

Cara menjawab: Ketahuilah salary yang berlaku di pasar untuk posisi yang Anda lamar. Lakukan riset kecil dan sertakan gaji terakhir yang Anda terima - bila sudah bekerja. Hitung juga kelebihan yang Anda punya dibanding kandidat yang lainnya.

“Selain gaji bulanan, ada komponen-komponen lain yang harus Anda pertimbangkan, seperti tunjangan, bonus, fasilitas,lokasi kerja, kesempatan berkarier, reputasi perusahaan dan lain sebagainya,” tutur Billy.

Tips praktis

Hindari penyebutan angka konkret. Apalagi jika Anda meminta nominal yang cukup tinggi atau menginginkan peningkatan dibanding gaji perusahaan sebelumnya. Berikan range serta beritahu beberapa pertimbangan mengapa Anda menginginkannya.


10. Ada pertanyaan untuk kami?

Jika ditanyakan ini, ambil kesempatan untuk menunjukan ketertarikan dan membangun kesan baik dengan pewawancara.


Cara menjawab. Tanyakan beberapa hal yang membangkitkan ketertarikan Anda dengan pekerjaan dan perusahana yang Anda lamar. Namun, hati-hati. Jangan tanyakan hal yang sekiranya mirip dengan informasi yang sudah disampaikan saat proses wawancara berlangsung.

Tips praktis
Dilansir daril laman theguardian, beberapa pertanyaan yang bisa Anda tanyakan antara lain adalah

  • Bagaimana kultur kerja di perusahan ini?

Pertanyaan ini menandakan bahwa Anda ingin mendapatkan lingkungan kerja yang ideal agar bisa menyelesaikan tugas dengan optimal.

  • Bagaimana cara mengukur kinerja karyawan di perusahan ini?

Tanyakan ini guna mengetahui, apakah ada reward dan punishment ketika pekerjaan terselesaikan atau tertunda.

  • Adakah kesempatan mendapatkan training di perusahaan ini?

Pertanyaan ini menunjukkan bahwa Anda seorang pribadi yang memiliki untuk berkembang dan ingin terus maju demi memaksimalkan performa saat di kantor.

  • Dan, kapan saya bisa mulai bergabung?

Sekilas, terkesan sederhana. Tapi, pertanyaan ini mengandung optimisme Anda untuk bergabung dengan perusahaan ini.

Artikel Terkait:

10 Kiat Sukses Wawancara kerja

Tampil Menawan Saat Wawancara Kerja. Praktikkan 5 Tips Ini dan Dapatkan Pekerjaan Idaman Anda

populerRelated Article