10 Tempat Paling Sakral di Muka Bumi

Di antara banyaknya tempat-tempat bersejarah di dunia, terdapat sejumlah tempat yang dianggap suci oleh sejumlah orang. Tempat-tempat tersebut oleh mereka yang meyakininya disebut sebagai tempat suci dan sakral. 

Tidak jarang ada larangan-larangan tersendiri di tempat-tempat tersebut yang ditujukan untuk menjaga kesucian dan kesakralannya. 

kumparan (kumparan.com) merangkum 10 tempat suci yang paling sakral di dunia, sebagai berikut :

1. Mekah, Arab Saudi

Mekah merupakan satu dari tiga kota paling suci bagi umat Muslim sedunia selain Madinah dan Jerusalem. Terletak di Arab Saudi, setiap tahunnya Mekah dikunjungi oleh jutaan orang Islam yang menunaikan ibadah haji. 

Alasan lain yang menjadikan Mekah sebagai kota tersuci untuk umat Muslim adalah adanya Kakbah dan Masjid Al-Haram. Kakbah adalah bangunan yang dijadikan kiblat sholat bagi mereka yang beragam Islam. 

Dalam sejarahnya, Kakbah sudah didirikan sejak zaman Nabi Ibrahim AS. Sementara Mekah sendiri merupakan kota kelahiran Nabi Besar Muhammad SAW. 

Umat Islam meyakini bahwa berdoa di Masjid Al-Haram memiliki keutamaan tersendiri.

2. Vatikan

Vatikan disebut juga sebagai Negara Kota Vatikan, merupakan negara terkecil di dunia yang diakui secara internasional. Kota Vatikan dikelilingi oleh tembok di dalam kota Roma, Italia.

Vatikan menjadi kota suci bagi umat Katolik. Di Vatikan jugalah, tinggal seorang Paus atau pemimpin Gereja Katolik di seluruh dunia yang saat ini dijabat oleh Paus Fransiskus.

Selain itu di Vatikan terdapat Basilika Santo Petrus yang disebut sebagai salah satu gereja terbesar yang pernah dibangun. Bangunan ini juga menjadi salah satu situs tersuci bagi umat Katolik.

3. Kuil Agung Karnak, Mesir

Kompleks Kuil Karnak adalah salah satu situs religus terbesar yang pernah dibangun. Tempat ini penuh dengan kuil-kuil yang diperkirakan sudah dibangun sejak abad ke-14 SM. 

Pembangunan Kuil Karnak diperkirakan dilakukan pada masa pemerintahan Senusret I, seorang firaun kedua dari Dinasti ke-12 Mesir Kuno. 

Kompleks Kuil Agung Karnak terdiri dari empat bagian utama, sayangnya saat ini hanya bagian terbesar yang terbuka untuk umum yakni Kuil Amun atau Amun-Re. Kuil ini dibangun untuk pemujaan dewa utama yakni Theban Triad dan Amun. Sementara tiga lainnya adalah Precint of Mut, Precint of Montu, dan Kuil Amenhotep IV.

Kuil Agung Karnak berlokasi di Luxor, sekitar 500 kilometer dari ibu kota Mesir, Kairo. Bersama dengan Piramida Giza, Kuil Karnak menjadi situs bersejarah yang paling sering dikunjungi di Mesir.

4. Angkor Wat

Angkor Wat merupakan kuil suci agama Budha. Lokasinya berada di kota Angkor, Siem Reap, Kamboja.

Pada mulanya kuil ini dibangun pada masa pemerintahan Raja Suryawarman II pada pertengahan abad ke-12 yang diperkirakan membutuhkan waktu sekitar 30 tahun. Saat itu, Raja Suryaman memerintahkan pembangunan Angkor Wat sebagai representasi Meru yakni tempat tinggal dewa-dewi Hindu. 

Dalam perkembangannya, sekitar abad ke-13, Angkor Wat dialihfungsikan menjadi kuil Budha ketika keberadaan agama Budha mulai menggantikan agama Hindu.

Tahun 1992, Angkor Wat ditetapkan oleh UNESCO sebagai situs warisan dunia. 

5. Borobudur, Indonesia

Candi Borobudur adalah salah satu candi Budha terbesar di dunia yang terletak di Magelang, Jawa Tengah, Indonesia. Bangunan ini juga pernah masuk dalam tujuh keajaiban dunia. 

Diperkirakan Candi Borobudur dibangun pada abad ke-8 masehi saat pemerintahan dinasti Syailendra. Bangunan ini terdiri atas enam teras berbentuk bujur sangkar yang diatasnya terdapat tiga pelataran melingkar. Pada dinding-dindingnya terdapat 2.672 relief, terlengkap di dunia.

Tiga tingkatan yang terdapat di Borobudur dinamakan Kamadhatu, Rupadhatu, dan Arupadhatu. Ketiganya melambangkan tingkatan ranah dalam kosmologi Budha, yakni ranah hawa nafsu, ranah berwujud, dan ranah tak berwujud.

Di Candi Borobudur juga terdapat 72 stupa berlubang yang didalamnya terdapat arca budha tengah duduk bersila. Ke 72 stupa ini mengelilingi stupa besar yang menjadi bangunan utama di Candi Borobudur.

Seperti Angkor Wat, Candi Borobudur juga telah ditetapkan sebagai situs warisan dunia oleh UNESCO.

6. Harmandir Sahib, India.

Harmandir Sahib diartikan juga sebagai kediaman Tuhan. Lokasinya berada di kota Amritsar, Punjab, India. Secara populer Harmandir disebut sebagai Kuil Emas. 

Harmandri Sahib merupakan tempat ibadah penganut Sikh yang paling suci. Bangunan ini dirancang oleh Guru Sikh ke-5, Guru Arjan yang hidup pada 1563-1606.

Pembangunan Harmandir Sahib dimaksudkan untuk membangun tempat ibadah bagi seluruh pemeluk agama untuk menyembah Tuhan dalam kesetaraan. Dari segi arsitekturnya, keempat pintu masuk ke Harmandir Sahib dilambangkan sebagai keterbukaan orang-orang Sikh terhadap semua orang dan agama.

Lebih dari 100.000 orang mengunjungi kuil ini untuk beribadah. 

7. Hagia Sophia

Berlokasi di Instanbul, Turki, Hagia Sophia merupakan bangunan yang amat bersejarah. Keberadaan Hagia Sophia erat kaitannya dengan perebutan kekuasaan di wilayah Konstantinopel. 

Pada mulanya Hagia Sophia atau sering juga disebut Aya Sofya adalah katedral ortodoks yang dibangun pada tahun 537 masehi. Di tahun 1204 sampai 1261 masehi, tempat ini diubah menjadi Katedral Katolik Roma dibawah kekuasaan Kekaisaran Latin Konstantinopel. Selanjutnya hingga tahun 1453 masehi bangunan ini kembali difungsikan menjadi katedral ortodoks. 

Di tahun 1453 masehi Aya Sofya berada di bawah kekuasaan Kesultanan Utsmani. Oleh karenanya tempat suci ini difungsikan sebagai masjid hingga keruntuhan Kesultanan Utsmani pada 1931. 

Selepas runtuhnya Kesultanan Utsmani, pada 1 Februari 1935 bangunan ini dijadikan museum oleh pemerintahan Republik Turki.

8. Yerusalem

Hingga saat ini Yerusalem menjadi salah satu kota terpenting di dunia. Hal itu lantaran Yerusalem merupakan kota suci bagi tiga agama samawi yakni Islam, Nasrani, dan Yahudi. 

Ketiga agama tersebut memiliki sejarah masing-masing yang erat kaitannya dengan Yerusalem. Sejumlah situs penting dan bersejarah terdapat di Yerusalem antara lain Masjid Al-Aqsa, Gereja Makam Kudus, dan Kubah Shakhrah.

Meski terus dilanda konflik berkepanjangan hingga kini, keberadaan Yerusalem masih diakui sebagai kota suci. Konflik yang terjadi di Yerusalem memang sudah berlangsung sangat lama. Sepanjang sejarahnya Yerusalem pernah setidaknya dihancurkan dua kali, dikepung 23 kali, diserang 52 kali, dan direbut serta direbut kembali sebanyak 44 kali.

Kota Lama Yerusalem ditetapkan sebagai situs warisan dunia oleh UNESCO pada tahun 1981, dan termasuk dalam Daftar Situs Warisan Dunia yang dalam Bahaya.

9. Kuil Meiji

Kuil Meiji merupakan kuil bagi penganut Shinto yang didedikasikan untuk memuja arwah Kaisar Meiji dan Istrinya Permaisuri Shoken. 

Setelah Kaisar Meiji meninggal pada tahun 1912, Parlemen Jepang melayangkan resolusi untuk mengenang peran kaisar dalam Restorasi Meiji. Sebuah gerakan yang berdampak pada pembaharuan struktur sosial Jepang. Dampak lain Restorasi Meiji adalah kemajuan Jepang dibidang militer dan industri. 

Kuil ini diresmikan pada tahun 1920, pembangunannya sendiri dimulai dari tahun 1915. Lokasinya berada di Yoyogi, Shibuya, Tokyo yang terletak di dalam hutan dengan area seluas 700.000 meter persegi. 

Kuil ini terdiri dari dua area utama yakni Naien dan Gaien. Naien merupakan wilayah bagian dalam kuil dengan museum harta karun berupa tulisan-tulisan kaisar dan permaisuri. Sedangkan Gaien merupakan bagian luar kuil yang berisi galeri gambar peringatan Meiji. Gaien juga sering digunakan sebagai tempat pernikahan dalam tradisi Shinto.

10. Teotihuacan, Mexico

Teotihuacan diambil dari bahasa Aztec yang berarti tempat kelahiran dewa. Menurut legenda Aztec, di tempat inilah para dewa berkumpul untuk merancang penciptaan kehidupan.

Teotihuacan merupakan sebuah kompleks dengan sejumlah piramida yang ada di dalamnya. Dahulu tempat ini adalah sebuah pemukiman besar yang diperkirakan sudah ada sejak tahun 300 sebelum masehi. 

Sejumlah bangunan penting di Teotihuacan adalah Piramida Matahari dan Piramida Bulan, Kuil Quetzalcoatl, serta kuil-kuil kecil lainnya.

Situs Teotihuacan ditetapkan sebagai warisan dunia oleh UNESCO pada tahun 1987.