Sponsored
Home
/
Health

11 Manfaat Petai Bagi Kesehatan Tubuh Kita

11 Manfaat Petai Bagi Kesehatan Tubuh Kita
Preview
Hellosehat29 October 2016
Bagikan :
Preview


Petai memiliki bentuk biji pipih dan panjang, serta bulat seperti almond. Yang paling istimewa dari petai tentu saja baunya yang khas. Sebagian orang tidak keberatan dengan bau tersebut, sedangkan sebagian lainnya tidak menyukai bau yang dihasilkan dari petai. Cara mengonsumsinya pun beragam, petai bisa dimakan mentah, digoreng, dibakar, atau diacar. Di Indonesia sendiri biasanya petai disajikan bersama dengan nasi goreng, kentang goreng balado, atau pendamping lalapan.

Petai dikenal juga sebagai parkia speciosa. Selain baunya, rasanya juga khas. Petai berasa sedikit pahit, namun jangan salah, petai tetap disukai banyak orang. Biar pun aromanya cukup mencolok, petai memiliki segudang manfaat. Bagi Anda yang menyukai maupun yang tidak menyukai petai, simak hal menarik berikut ini.

Nutrisi apa saja yang terdapat di dalam petai?


Berikut ini adalah zat-zat yang terkandung dalam petai yang dikutip dari Your Health Remedy:

  • protein 6,0-27,5 g

  • lemak 1,6-13,3 g

  • karbohidrat 13,2-52,9 g

  • serat mentah 1,7-2,0 g

  • energi 91,0-441,5 kcal

  • kalsium 108,0- 265,1 mg

  • zat besi 2,2-2,7 mg

  • kalium 341,0 mg

  • fosfor 115,0 mg

  • mangan 42,0

  • magnesium 29,0

  • tembaga 36,7 ppm

  • zinc 8,2 ppm

  • vitamin C 19,3 mg

  • thiamine 0,28 mg

  • α-tokoferol 4,15 mg


Apa saja manfaat petai untuk kesehatan?


Petai dapat mengatasi masalah kesehatan sebagai berikut:

1. Depresi


Petai mengandung tryptophan; semacam protein yang dapat diubah menjadi serotonin yang dapat membuat Anda relaks, meningkatkan mood, dan dapat membuat Anda merasa lebih nyaman. Petai dapat membantu meringankan gejala depresi bagi penderita gangguan depresi.

2. Anemia


Kekurangan zat besi dalam tubuh dapat menyebabkan produksi hemogoblin tak tercukupi, akibatnya Anda terkena anemia. Namun, petai kaya akan zat besi sehingga dapat mendorong terjadinya pembentukan hemoglobin.

3. Tekanan darah


Biji eksotis ini memiliki kandungan kalium yang tinggi, tetapi rendah garam, yang dapat menaklukkan tekanan darah. Bahkan US Food and Drug Administration memberi izin kepada industri petai untuk membuat klaim resmi sebagai buah yang memiliki fungsi untuk mencegah tekanan darah tinggi dan stroke.

4. Kekuatan otak


Kandungan kalium sudah sepaket dengan buah ini dapat membantu dalam menyerap pelajaran atau ilmu baru lainnya. Siswa menjadi lebih waspada dan juga ada peningkatan pada kemampuan mengingatnya.

5. Sembelit


Petai kaya akan serat, sehingga dapat membantu memulihkan fungsi pencernaan. Walaupun bau petai mungkin tidak dapat Anda toleransi, tetapi mengonsumsinya berarti Anda dapat mengatasi masalah sembelit, tanpa bantuan obat pencahar.

6. Mabuk


Cara tercepat mengatasi masalah mabuk adalah dengan membuat milkshake petai, tambahkan madu sebagai pemanis. Petai dapat membantu menenangkan perut. Selain itu dengan bantuan madu, petai mengakumulasikan level gula darah yang habis, sementara susu dapat menghidrasi kembali seluruh tubuh.

7. Gula darah


Ekstrak khloroform dapat menghasilkan penurunan gula darah yang pasti. Memakan petai di antara jam makan dapat menjaga level gula darah Anda dan menghindari dari gejala morning sickness alias mual-mual, karena rasanya yang khas.

8. Kelebihan berat badan


Penelitian di Institute of Psychology di Austria menemukan bahwa tekanan di tempat kerja dapat meningkatkan risiko menjadi rakus makan makanan yang enak seperti coklat dan keripik. Rakus makan terjadi bukan karena lapar, tetapi untuk mengatasi kepanikan sehingga menstimulasi perasaan ingin makan. Ilmuwan menemukan bahwa pekerja yang memiliki tekanan kerja yang tinggi rentan mengalami kelebihan berat badan.

Untuk mengatasi kepanikan tersebut, Anda bisa mengatur level gula darah Anda dengan mengonsumsi makanan yang tinggi karbohidrat. Setiap dua jam agar level tersebut tetap konstan. Seperti yang sudah dijelaskan di atas, petai juga mampu menjaga level gula darah.

9. Maag


Petai dapat dikonsumsi oleh penderita penyakit usus. Karena tekturnya yang lembut, petai adalah buah mentah satu-satunya yang dapat dikonsumsi tanpa menyebabkan distress jangka panjang. Petai juga mampu menetralisir keasaman dan mengurangi iritasi dengan melapisi permukaan lambung.

10. Merokok


Petai juga mampu membantu orang yang ingin berhenti merokok. Kandungan kalium dan magnesiumnya dapat membantu tubuh untuk melepaskan ketergantungan terhadap nikotin.

11. Masalah pencernaan


Pada penelitian tahun 2013 ditemukan bahwa perkia speciosa alias petai melawan stimulasi ethanol luka lambung mukosa pada tikus. Analisis dibuktikan dengan peningkatan antioksidan melawan enzim glutathione (GSH) dan superoksida dismutase (SOD) dalam homogenat mukosa lambung. Hasilnya tidak ditemukan gejala terjadinya keracunan atau kematian selama racun akut diobservasi. Petai juga mampu menangani masalah mual dan rasa kekenyangan.

Apakah boleh petai dikonsumsi dalam jumlah banyak?


Sebaiknya petai tidak dikonsumsi dalam jumlah banyak, sebab dapat berbahaya bagi ginjal dan senyawa yang terkandung di dalamnya dapat merusak penyaringan ginjal. Petai juga mengandung asam amino yang tinggi, yang efek sampingnya dapat menyebabkan rasa lelah dan hilang koordinasi.

BACA JUGA:
populerRelated Article