icon-category Technology

2 Astronot Cina Jalani Misi di Laboratorium Luar Angkasa

  • 17 Oct 2016 WIB
Bagikan :
alt-img

Dua astronot Cina, Jing Haipeng dan Chen Dong, menaiki wahana ruang angkasa Shenzhou-11, Senin pagi, untuk menuju laboratorium ruang angkasa Tiangong-2 untuk melakukan instalasi dan berbagai uji sains.

Peluncuran Shenzhou-11 dilakukan menggunakan roket Long March-2F dari Pusat Peluncuran satelit Jiuquan, Gurun Gobi, pada 7.30 waktu setempat, didahului dengan seremoni pelepasan, termasuk memperkenalkan dua astronot pria tersebut.

Jing Haipeng (50 tahun) menjadi komandan dalam misi selama satu bulan tersebut. Penerbangan ke ruang angkasa tersebut, merupakan yang kali ketiga bagi Jing Haipeng. Sebelumnya, dia terbang ke ruang angkasa untuk misi Shenzhou-7 pada 2008 dan Shenzhou-9 pada 2012.

Sementara Chen Dong (38 tahun) adalah pilot Angkatan Udara dengan 1.500 jam terbang, yang bergabung sebagai astronot pada Mei 2010 dan lulus untuk menjalankan misi Shenzhou-11 pada Juni 2016.

Wakil Direktur sekaligus juru bicara Badan Ruang Angkasa Cina Wu Ping dalam jumpa wartawan mengatakan sebelum "docking" di Tiangong-2, Shenzhou-11 berkeliling selama dua hari.

"Dua astronot tersebut kemudian menuju Tiangong-2, dan akan menetap selama 30 hari. Ini merupakan waktu menetap terlama kali pertama yang dilakukan oleh astronot Tiongkok," katanya.

Wu ping menambahkan Jing Haipeng dan Chen Dong memiliki tugas utama melakukan berbagai pengujian dan instalasi Tiangong-2 sebagai laboratorium ruang angkasa.

Pada 2017 pesawat kargo ruang angkasa Cina Tianzhou-1akan diluncurkan untuk membawa perbekalan makanan dan bahan bakar. Laboratorium pertama ruang angkasa Cina Tiangong-1, telah diluncurkan pada September 2011 dan akan berakhir masa edarnya pada tahun depan.

ANTARA

Berita Terkait:

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini