3 Bahaya yang Mengintai Pengguna Smartphone, Pernah Ngalamin?

smartphone memberikan banyak kemudahan bagi penggunanya. Mulai dari tersedianya aplikasi chatting dan layanan video call berbasis internet yang membuat semuanya menjadi mudah dan gratis. 

Mobilitas teknologi smartphone terbilang sangat dinamis karena banyak sekali fitur baru yang bisa memudahkan penggunanya dalam beraktivitas, seperti jual-beli online, order ojek online, booking tiket pesawat, transfer uang, hingga mudahnya memesan makanan lewat layanan pesan antar. 

Walaupun semua serba mudah dengan smartphone, bukan berarti tak ada risiko lho. Ada beberapa bahaya yang mengintai pengguna smartphone di zaman sekarang. Berikut kumparan (kumparan.com) rangkum hal-hal yang perlu kamu waspadai dari kemudahan smartphone yang sebenarnya bisa mengundang malapetaka bagi penggunanya.

1. Naik Ojek Online, Nomormu Ikut Tersebar

Fenomena ojek online memang sangat membantu masyarakat saat ini. Kehadiran ojek online membuat semuanya menjadi mudah dan cepat. Tinggal pesan, kita akan diantar sampai tujuan. Bahkan tidak perlu lagi repot membeli barang atau makanan, ojek online siap mengantar kebutuhanmu sampai dirumah. 

Tarifnya pun relatif murah dibandingkan ojek konvensional atau ojek pangkalan. Tapi sadarkah kamu, menggunakan ojek online artinya nomor teleponmu ikut tersebar. Bisa-bisa banyak nomor misterius hubungi kamu ajak kenalan dan ketemuan. 

2. Lagi Asik-asik Instastory, Smartphone di Curi

Kehadiran fitur instagram story (instastory), membawa perubahan gaya hidup masyarakat Indonesia khususnya generasi milenial. Dengan fitur instastory, pengguna bisa membagikan aktivitas melalui gambar, video, atau live recording. Tapi dibalik kemudahan untuk merekam apapun di depan umum mengundang pihak tak bertanggung jawab merampas (merampok) smartphone milikmu. 

Sebelum hal itu terjadi, kamu membutuhkan smartpone dengan keamanan tingkat tinggi seperti Advan i6. Dengan fitur anti theft tracking-nya, smartphone-mu yang hilang ataupun jatuh ketangan orang yang tidak bertanggung jawab bisa dilihat keberadaanya lewat GPS tracking system.

Fitur manual shoot-nya juga bisa digunakan untuk mengambil foto orang yang mencuri smartphone-mu. Tak tanggung-tanggung, Advan i6 melengkapi fitur keamananya dengan alarm finder, bunyi yang bisa membuat panik si pencuri. Dipersenjati dengan send message, Advan i6 bisa mengirimkan pesan kepada seseorang yang menemukan atau mengambil smartphone tersebut. 

3. Mobile Banking Memudahkan Pembayaran, Tapi yakin Smartphone-mu sudah Aman?

Kehadiran mobile banking seolah menjadi bukti bahwa teknologi semakin berkembang. Tak perlu lagi datang pagi-pagi ke bank atau mencari mesin ATM terdekat. Transfer, cek saldo, bayar listrik, beli pulsa, hingga bayar kuliah pun bisa dilakukan di mana dan kapan saja. 

Tapi kamu perlu waspada, karena transaksi via mobile banking hanya memerlukan PIN. Pastikan untuk tidak menerapkan "satu password untuk semua". Bukan hal yang mustahil kalau ada pihak lain yang ingin mencoba membobol mobile banking-mu. Maka itu, Advan i6 hadir dengan privacy system yang memberikan keamanan lebih pada smartphone.

Fitur ini dapat digunakan untuk menyembunyikan aplikasi mobile banking dan bisa menyembunyikan data-data tertentu termasuk aplikasi sosial media. Bilik rahasia ini dapat diakses melalui dialer plate dengan kode yang hanya diketahui pemiliknya. 

Meskipun canggih, smartphone sejatinya bukan barang yang aman. Perangkat ointar ini pada dasarnya tidak menjamin keamanan privasi penggunanya. Untung Advan i6 punya sejumlah fitur keamanan yang mendukung privasi dan data penggunanya. Dengan spesifikasi yang mumpuni seperti layarnya yang full view screen 18:9, beterai 3.300 mAH, dan lensa kamera belakang 13 MP, smartphone yang hanya dibanderol Rp 1.499.000 ini layak dimiliki.