4 Hal yang Bisa Dilakukan UMKM dengan GoBiz Plus
Ilustrasi. (Foto: Dok. Gojek)
Uzone.id - Gojek, platform aplikasi on-demand dan pembayaran digital di Indonesia memperkenalkan solusi perangkat keras pertamanya, GoBiz Plus, pada Selasa (15/12/2020). Dalam perilisan GoBiz Plus, Gojek menggandeng berkolaborasi dengan PT Bank Central Asia, Tbk (BCA).Perangkat ini sebenarnya sudah ada sejak awal 2020. Namun, Gojek belum memberitahu hal ini kepada khalayak, karena ada beberapa prioritas yang ingin dikejar perusahaan dalam menghadapi pandemi COVID-19.
“Dan akhirnya kami lihat, ternyata setelah pandemi, mulai dengan new normal, kami lihat ternyata GoBiz Plus semakin bisa membantu mitra usaha menghadapi new normal tersebut,” ujar Novi Tandjung, Head of Merchant Platform Business Gojek dalam acara peluncuran yang digelar secara online.
GoBiz Plus sendiri diklaim sebagai hardware yang bisa menjadi andalan UMKM dalam meningkatkan efisiensi dan mendukung pengembangan usaha ke tahap selanjutnya. GoBiz Plus juga dapat menerima seluruh jenis pembayaran nontunai.
Baca juga: Kemendag: Gojek Akselerator Pertumbuhan Ekonomi Digital
“Tidak perlu banyak perangkat, tidak perlu banyak aplikasi, hanya dalam satu perangkat bisa menjawab banyak kebutuhan,” ungkap Novi.
Beberapa fitur unggulan GoBiz Plus yang merupakan kelanjutan pengembangan dari GoBiz ini, antara lain:
Menerima pembayaran berbagai kartu
UMKM bisa menerima pembayaran berbagai kartu dengan GoBiz Plus. Ini juga merupakan berkat kerja sama dengan Bank BCA, guna mendukung efisiensi kegiatan transaksi.
Menerima pembayaran berbasis kode QR
Dengan GoBiz Plus, UMKM dapat menerima pembayaran berbasis kode QR (QRIS) dan berbagai dompet digital, guna mendukung higienitas/contactless payment.
“Dengan satu perangkat ini, ada aplikasi GoBiz Plus disertai dengan perangkatnya. Karena berkolaborasi dengan BCA, maka pembayaran nontunai tidak hanya berbasis QR Code, tapi juga untuk pembayaran regular dengan kartu,” tutur Novi.
Mencetak resi secara instan
Para pelaku UMKM juga bisa mencetak resi secara instan tanpa perlu terhubung ke perangkat kasir lainnya, karena telah dilengkapi dengan ‘built-in’ printer.
Mempermudah para mitra usaha dalam pencatatan pesanan
Ada pula layanan Point of Sales (POS) yang mempermudah para mitra usaha dalam pencatatan pesanan, memperbaharui menu maupun harga.
Lebih detail, Novi menjelaskan, “Jadi ini fitur untuk mencatat semua penjualan, online offline, supaya lebih efisien lagi operasionalnya, tidak perlu mencatat manual. Semuanya bisa dicatat digital, sehingga rekapnya digital dan dapat diakses di mana saja dan terintegrasi.”