5 Fakta Menarik yang Tak Banyak Orang Tahu tentang Kopi

Pada era milenial seperti sekarang, tak dapat dielakkan bahwa kopi menjadi salah satu komoditas paling terkenal di dunia. Menjamurnya coffee shop di mana-mana mungkin bisa menjadi salah buktinya.

Akan tetapi, ada banyak hal yang mungkin juga tidak kita ketahui tentang kopi, berikut merupakan lima hal menarik yang kurang mendunia dan jarang diketahui oleh orang banyak tentang kopi.

1. Komoditas Kopi yang cukup besar jumlahnya di dunia

Ilustrasi biji kopi. (Sumber: Wikimedia Commons)

Kopi merupakan komoditas yang diperdagangkan di bursa-bursa, seperti London dan New York. Kebanyakan orang di dunia menikmati olahan kopi yang banyak disajikan, baik di kafe maupun restoran, di seluruh penjuru dunia. Tidak mengejutkan bahwa kopi menjadi komoditas kedua yang paling berharga di dunia, setelah minyak bumi di posisi pertama. 

Posisi ini sangat wajar mengingat perdagangan kopi dunia sangat masif dan tersebar luas. Bahkan, orang Indonesia pun bisa menikmati kopi dari seluruh belahan dunia, begitupun sebaliknya.

2. Waktu efektif untuk meminum kopi

Ilustrasi Coffee Time. (Sumber: Wikimedia Commons)

Apakah ada perbedaan terkait meminum kopi pada jam-jam tertentu? Kopi menjadi hal yang adiktif, mengingat banyaknya orang merasa ketergantungan dibuatnya, sehingga meminumnya hampir setiap hari. Bahkan, beberapa di antaranya merasa ada sesuatu yang hilang jika tidak mengonsumsi kopi, setidaknya sekali dalam sehari. 

Akan tetapi, kebanyakan orang tidak tahu bahwa konsumsi kopi lebih efektif pada jam 9.30 pagi dan 11.30 siang. Hal ini disebabkan oleh hormon kortisol yang mulai menurun pada jam tersebut. Jika orang minum kopi saat kadar kortisol mereka tinggi, mereka menjadi resisten terhadap kafein dan akan segera membutuhkan lebih banyak konsumsi untuk mendapatkan efek yang sama. Kadar kortisol ini memuncak biasanya di antara jam 8-9 pagi.

3. Kopi yang habis dalam sehari

Ilustrasi kopi panas. (Foto: Pixabay)

Kita mungkin sering melihat kedai kopi, baik di mal maupun di area tertentu, ramai dikunjungi oleh banyak orang. Biasanya, mereka ke sana untuk bekerja atau untuk sekadar berkumpul bersama teman atau kerabat. Akan tetapi, pernahkah kita membayangkan, dari semua konsumen yang datang ke setiap kedai kopi, berapa jumlah yang dihabiskan dalam sehari?

Datanya cukup mengejutkan, ternyata sebanyak 2,25 miliar cangkir kopi habis dalam sehari. Hal ini cukup banyak karena perkiraan jumlah penduduk dunia saja hanya sekitar 7,5 miliar orang. Dengan kata lain, lebih dari 25% penduduk dunia meminum kopi setiap harinya.

4. Kedai Kopi “Hello and Please”

Ilustrasi barista di kedai kopi. (Foto: Pixabay)

Di Nice, Prancis, orang membayar untuk menampilkan kesopanan yang tepat. Seorang staf toko memulainya sebagai lelucon setelah menemui terlalu banyak pelanggan yang menjatuhkan perilaku mereka saat mereka sedang terburu-buru. 

Di kedai kopi tersebut, jika kita mengatakan “please” dalam sapaan kita setiap membeli kopi, kita akan dikenakan harga 4,25 Euro. Namun, jika kita menggunakan dua kata ”Hello and Please” saat memesan ke barista, maka harga yang harus dibayarkan hanya 1,40 Euro. Bagi mereka yang tidak mengucapkan apa-apa dan hanya meminta kopi ke barista, tanpa sopan santun, maka harga kopi akan menjadi lebih mahal, yakni 7 Euro untuk secangkir kopi.

Cukup jauh, bukan perbedaannya?

5. Kopi termahal di dunia

Ilustrasi secangkir kopi. (Foto: Pixabay)

Kita banyak dikejutkan ketika beberapa tahun lalu kopi luwak menjadi kopi dengan harga yang cukup mahal. Biji kopi dari luwak ini merupakan salah satu produk termahal di seluruh dunia, harganya mencapai sekitar 100 Dolar Amerika Serikat per 450 gram.

Akan tetapi, ternyata ada kopi yang lebih mahal dari kopi luwak, yakni kopi yang diproses dari reaksi usus gajah, sehingga dikatakan oleh pencetusnya bahwa kopi tersebut memiliki rasa yang unik. Kopi ini dikembangkan di Thailand dengan konsep yang hampir sama menyerupai kopi luwak tapi memiliki rasa berbeda. Harga kopi ini mencapai 198 Dolar Amerika Serikat per 3 bungkus kopi, yang masing-masing seberat 35 gram.

Perbedaan yang cukup jauh bukan?