5 Fakta yang Salah tentang Latihan Kebugaran
Banyak orang meyakini latihan kebugaran (fitnes) adalah bentuk olahraga yang paling ampuh untuk segala hal, mulai dari menjaga kesehatan hingga membentuk badan.
Bahkan muncul istilah 'no pain, no gain' yang kerap dilontarkan oleh penggiat kebugaran, mulai dari motivator di media hingga instruktur di gym. Istilah tersebut seolah-olah mengukuhkan legitimasi fitnes sebagai bentuk olahraga paling sempurna. Padahal, tidak semuanya betul. Kami membeberkan beberapa fakta sesungguhnya di balik lima mitos di bawah ini.1. Mengganti makanan protein ke protein bar
Banyak yang mengatakan bahwa protein bar memiliki kandungan protein murni lebih tinggi dibandingkan menu protein pada umumnya dalam takaran yang sama. Faktanya adalah tidak benar. Protein bar memang memiliki kandungan protein murni yang tinggi, namun juga memiliki kadar gula serta bahan kimia yang tidak bisa dianggap sepele. Sebaiknya konsumsi protein bar sebagai snack pendamping, bukan opsi pengganti menu diet.
2. Latihan angkat beban meningkatkan massa otot
Kelihatan memang seperti itu, bukan? Semakin berat beban yang diangkat, maka akan semakin terbentuk massa otot. Faktanya latihan angkat beban lebih banyak bermanfaat untuk bakar kalori dibandingkan perbesar massa otot. Pengecualain untuk repetisi secara kontinyu pada berat tertentu, akan membuat otot lebih kencang.
3. Berkeringat deras berarti banyak lemak yang terbakar
Belum tentu. Keringat memang menandakan adanya pembakaran kalori di dalam tubuh, namun tidak sepenuhnya selaras dengan pembakaran lemak. Lagi-lagi intinya adalah repetisi yang serius dan kontinyu dalam berlatih kebugaran lah yang mampu wujudkan pembakaran lemak secara sempurna.
(Baca juga artikel: Panduan Membentuk Tubuh Bugar Cristiano Ronaldo)
4. Otot besar tanda orang kuat
Massa otot dan kekuatan otot adalah dua hal yang berbeda. Massa otot seseorang boleh saja besar, namun belum tentu memiliki kekuatan otot yang sama tangguhnya. Sejatinya massa otot tumbuh pada porsinya masing-masing, tergantung proporsi tubuh. Otot yang terlatih dengan baik akan terlihat kencang, bukan membentuk lekukan besar seperti milik para body builder, meskipun nyatanya tidak sedikit yang terbukti kuat.
5. Fokus latihan crunch dan sit-up untuk bentuk perut six pack
Mitos paling umum adalah bahwa sit-up dan crunch merupakan cara yang paling baik untuk menghasilkan perut six pack. Bahkan banyak orang yang memiliki rutinitas sit-up sebanyak 100 kali setiap harinya. Hal ini tidak benar, karena kenyataannya crunch dan sit-up membakar sangat sedikit kalori per menitnya. Sit-up dan crunch akan bekerja hanya untuk menguatkan otot perut, tetapi tidak banyak membantu jika kita masih punya banyak lapisan lemak yang menutupi otot perut.
Baca juga artikel:
4 Latihan Dasar Kebugaran yang Perlu Anda Ketahui
Cara Praktis Menjaga Kebugaran Di Kantor
5 Alat Penting untuk Berlatih Kebugaran di Rumah
TEKS: HAPPY FERDIAN
FOTO: DOK. ESQUIRE