Hati-hati, 5 Hewan Ini Pengisap Darah Paling Mematikan. Ngeri Bentuknya!
Setiap hewan memiliki makanannya masing-masing. Ada hewan yang makan dedaunan dan rerumputan, ada hewan yang memakan daging hewan lainnya, ada hewan yang makan buah-buahan, tapi ada juga hewan yang makanannya adalah darah termasuk darah manusia. Hewan-hewan seperti ini yang membahayakan manusia.
Tidak sedikit manusia yang harus menderita sakit dan akhirnya meninggal dunia karena hewan yang menyedot darahnya. Salah satu contoh hewannya ialah nyamuk aedes aegypti yang sudah banyak membunuh manusia akibat virus yang dibawanya.Namun bukan hanya nyamuk, ada hewan penghisap darah lain yang paling berbahaya.Candiru
Ikan candiru atau canero merupakan ikan bertubuh kecil yang berasal dari Sungai Amazon. Meskipun berukuran kecil, ikan ini merupakan ikan yang paling ditakuti oleh penduduk asli Amazon. Pasalnya, ikan candiru yang sangat gesit ini mempunyai sifat parasit dan bisa menyedot darah.
Tidak hanya menyedot darah, ikan candiru juga termasuk karnivora alias pemakan daging. Ikan dengan nama latin Vandellia Cirrhosa ini bisa masuk ke dalam lubang penis manusia saat buang air di sungai. Jika ikan candiru masuk ke dalam tubuh, tentu akan mengakibatkan dampak yang fatal bagi organ dalam tubuh.
Lamprey
Lamprey adalah salah satu ikan penghisap dengan bentuk yang unik namun mengerikan. Bentuk mulut lamprey yang bulat dengan dipenuhi gigi taring mengingatkan kita akan monster-monster yang biasa ditampilkan di film-film Hollywood.
Hewan penghisap darah yang satu ini tidak akan kita temukan di daerah tropis karena lamprey hidup di daerah subtropis. Lamprey juga banyak ditemukan di kawan Samudera Atlantik. Tidak hanya hidup di perairan asin, Lamprey juga bisa hidup di perairan tawar.
Vampire ground finch
Sesuai dengan namanya, Vampire Ground Finch adalah burung penghisap darah dari Kepulauan Galapagos, Ekuador. Burung dengan nama latin Geospiza Septentrionalis ini mempunyai cara yang unik saat memakan mangsanya.
Ground Finch akan hinggap di belakang mangsanya dan menggunakan paruhnya untuk merobek kulit dan menghisap darah mangsanya tersebut. Ground Finch pun terkadang memangsa telur-telur burung. Uniknya, nektar tanaman seperti opuntia echios, tanaman asli Galapagos, juga bisa dimakan oleh Ground Finch.
Vampire bat
Vampire bat adalah hewan mamalia yang menghisap darah. Hewan ini hidup di kawasan Benua Amerika, mulai dari Meksiko hingga Brazil, Chile, Uruguay, dan Argentina. Vampire bat mempunyai gigi tari yang digunakannya untuk melubangi kulit mangsanya dan menghisap darahnya.
Meski ukurannya kecil, vampire bat bisa menghisap darah dari hewan besar seperti sapi atau kuda. Vampire bat yang merupakan hewan nokturnal ini hidup berkelompok dan bersarang di tempat-tempat gelap. Ketika mereka mencari mangsa, mereka akan menyebar dan tidak berkelompok.
Lintah
Hewan terakhir yang dijuluki sebagai penghisap darah paling mematikan adalah lintah. Lintah bisa ditemui di berbagai wilayah, terutama di wilayah tropis. Hewan ini dianggap berbahaya karena tidak hanya menyedot darah hewan, tetapi juga manusia. Meski demikian, ada beberapa metode pengobatan yang memanfaatkan lintah. Kamu berani coba?
Itulah lima hewan penghisap darah paling mematikan. Mana yang menurutmu paling mengerikan? Lamprey? Candiru? Atau lintah? Selalu berhati-hati ya saat melakukan aktivitas di alam terbuka. Bukan tidak mungkin kita bertemu dengan salah satu hewan yang membahayakan tersebut.