5 Karakter Ikonis ini Awalnya Direncanakan Mati di Dalam Film

Uzone.id - Siapa yang masih ingat perasaan sedih nan haru ketika Ellie Fredricksen seketika meninggal dan membuat Carl kesepian di dalam film animasi 'Up'? Betapa mengejutkannya ketika Loki mati di tangan Thanos di awal 'Avengers: Infinity War'. Mau sedih atau kesal pun, apa boleh buat... Semuanya sudah tertuang di dalam naskah.

 

Kematian yang hadir di dalam kisah film tentu menmbangun emosi yang meluap bagi penonton. Entah itu kematian dari karakter antagonis agar kena batunya, sampai karakter "baik" sekalipun. 

 

Di dalam naskah film, semuanya sudah pasti dijabarkan dengan jelas -- kapan dan alasan karakter tersebut harus mati. Entah itu dibunuh, mendapat kutukan, atau sesederhana sakit.

 

 

Meski begitu, terkadang naskah yang sudah jadi pun bisa sewaktu-waktu diubah secara acak, gaes. Yang tadinya ditakdirkan untuk mati, eh malah sengaja dibikin terus hidup.

 

Nah, perihal perubahan 'nasib' karakter di dalam film, khususnya kematian, nggak semuanya berjalan sesuai dengan naskah awal. dengan kata lain, ada beberapa karakter ikonis di dalam film yang awalnya hendak dibikin mati, namun nggak jadi. Siapa aja kira-kira?

 

Penulis naskah Lawrence Kasdan awalnya percaya bahwa bakal ada keseruan baru jika karakter nyentrik Han Solo yang diperankan Harrison Ford dibunuh dan tewas di film ini. Namun sang kreator, George Lucas merasa ide itu justru akan merusak minat para penggemar. Maka, Solo tetap dibikin hidup. Paling nggak, sampai 'Star Wars: The Force Awakens'.

 

Film 'Jaws' diadaptasi dari novel berjudul sama karya Peter Benchley. Di dalam novel, karakter Hooper dimakan oleh hiu putih ganas yang menjadi villain di kisah ini. Namun, Steven Spielberg selaku sutradara 'Jaws' merasa pembawaan aktor Richard Dreyfuss membuat karakter Hooper begitu disukai. Akhirnya, Hooper digambarkan berhasil lolos dari incaran si hiu.

 

Pasti ingat dong karakter satu ini? Sutradara 'Scream', Wes Craven sejak awal merasa nggak ada 'belas kasih' untuk membuat beberapa karakter di dalam filmnya tewas dibunuh oleh pembunuh bertopeng itu -- termasuk Dewy. Sama seperti di poin nomor 2, Craven merasa karakter Dewy ini ternyata menarik dan memutuskan untuk membuatnya tetap hidup agar menghidupkan film.

 

Karakter Happy sebagai asisten pribadi kekasih Tony Stark, Pepper Potts awalnya akan dibikin mati setelah kejadian bom di Grauman's Chinese Theatre di dalam film 'Iron Man 3'. Tapi sang sutradara, Shane Black tetap membuatnya hidup meski luka parah.

 

Siapa yang nggak tahu karakter satu ini? Ian Malcolm yang diperankan oleh Jeff Goldblum dalam 'Jurassic Park' tetap hidup setelah luka parah ketika Tyrannosarurus-rex lepas dari kandangnya. Semua orang pun jadi ngefans banget karena pembawaan Goldblum yang begitu membekas.

 

Menariknya film ini 'kan diadaptasi dari novel berjudul sama karya Michael Crichton. Di dalam buku pertama Crichton, Malcolm bernasib mati karena luka parah yang dialaminya itu. Namun, ketika film 'Jurassic Park' tayang dan karakter Malcolm selamat dari maut, Crichton pun menghidupkan kembali Malcolm di buku keduanya. Di situ, dia menjelaskan kalau Malcolm ternyata selamat berkat operasi.